Foto : Instagram/therealdisastr/maulanaindraguna
Dream - Di tengah menjalani awal bulan puasa, suami Dian Satrowardojo, Maulana Indraguna Sutowo, harus menerima ujian kehilangan ayah tercintanya. Adiguna Sutowo, ayah mertua dari Dian Sastro meninggal dunia pada Minggu 18 April 2021 dini hari. Adiguna Sutowo menghembuskan napas terakhir di usia 62 tahun karena sakit.
“ Selamat jalan Papa Guna, beliau meninggalkan kita 18 April 2021 pukul 4.00 dini hari tadi. Semoga dimaafkan kesalahan beliau dan diterima amal ibadahnya,” tulis Dian Sastro dalam Instagram @therealdisastr.
Dian Sastrowardoyo maupun keluarga tidak menyampaikan penyakit apa yang dideritanya sang ayah mertua. Pemain film Ada Apa Dengan Cinta itu juga menutup kolom komentar Instagramnya saat mengucapkan kabar duka atas meninggalnya Adiguna Sutowo.
Terlepas dari kabar duka tersebut, sosok Mertua Dian Sastro ini ternyata bukan orang sembarangan. Nama terakhirnya menegaskan siapa sosok Adiguna Sutowo? Simak ulasannya dilansir dari berbagai sumber berikut ini!
Usut punya usut, ayah mertua Dian Sastrowardoyo bukanlah orang sembarangan. Ia merupakan merupakan salah satu pendiri dan Direktur Utama PT Permina, BUMN raksasa yang kini berganti nama menjadi PT Pertamina (Persero).
Ibnu Sutowo menjadi Dirut Pertamina pada periode 10 Desember 1957 hingga 9 Oktober 1968 era Presiden Soeharto. Ibnu Sutowo juga pernah menjadi Menteri ESDM.
Sementara itu, anak dari Ibnu Sutowo yakni Adiguna Sutowo juga merupakan mertua dari aktris Dian Sastrowardoyo.
Dikutip dari berbagai sumber, Adiguna Sutowo diketahui seorang pengusaha di berbagai bidang seperti permesinan dan perkapalan. Adiguna Sutowo merupakan nakhoda Nugra Santana Group.
PT Nugra Santana adalah kelompok bisnis (konglomerasi) yang didirikan oleh mantan Direktur Utama Pertamina, Ibnu Sutowo pada 19 Mei 1973. Namun, sesungguhnya cikal-bakal bisnis keluarga Sutowo ini sendiri sudah dimulai sejak dia masih menjadi pimpinan Pertamina.
Selain itu, Adiguna merupakan pimpinan perusahaan farmasi PT Suntri Sepuri yang didirikan pada 1998. Perusahaan ini memproduksi tablet, kapsul, sirop dan suspensi, sirop kering/serbuk injeksi beta laktam.
Selain itu, keluarga Adiguna Sutowo juga memiliki bisnis properti. Di Jakarta, melalui PT Indobuild Co, keluarga ini menguasai hak pengelolaan lahan di seputar Senayan, yang mencakup hotel, apartemen, dan convention center. Adapun hotel yang dimaksud adalah Hotel Hilton yang sekarang bernama Hotel Sultan.
Adiguna memulai bisnisnya dengan mendirikan PT Adiguna Mesin Tani yang menjadi penyuplai mesin pertanian. Lalu, dia mengelola juga PT Santana Petroleum Equipment dan PT Pelayaran Umum Indonesia (disingkat Pelumin), dan juga perusahaan farmasi PT Suntri Sepuri sejak 1998.
Adiguna yang meninggal dunia di usia 62 tahun merupakan pendiri Mugi Rekso Abadi (MRA) bersama Hutomo Mandala Putra, Soetikno Soedarjo dan Ongky Soemarno. MRA Grup merupakan sebuah kelompok usaha yang bergerak di berbagai bidang, seperti penerbitan majalah, perhotelan, makanan dan minuman, penyiaran, gaya hidup, ritel dan perusahaan otomotif.
MRA Group yang berpusat di Jakarta, disebut-sebut sebagai salah satu group media terbesar yang ada di Indonesia. Mugi Rekso sendiri mengelola perusahaan radio seperti I-Radio, Cosmopolitan FM, dan sejumlah perusahaan media massa ditambah franchise Hard Rock Cafe, BC Bar, Zoom Bar dan lain-lainnya.
Tak berhenti sampai di situ, perusahaan Adiguna juga memegang izin dealer kendaraan mewah mulai dari Ferrari, Mercedez Benz, Harley Davidson hingga Bulgari. Lebih lanjut pria kelahiran 31 Mei 1958 ini diketahui merupakan lulusan salah satu universitas di Los Angeles, Amerika Serikat.
Pengusaha Mugi Rekso Abadi (MRA) Group sekaligus mertua Dian Sastro, Adiguna Sutowo meninggal dunia karena sakit. Pendiri MRA Group ini meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) pada pukul 04.04 WIB, Minggu, 18 April 2021. Head of Business Growth MRA Media Iwet Ramadhan dalam laman Instagram-nya menyampaikan berita duka tersebut.
" Innalillahi wa inailaihi raji’un. Berita duka cita, telah meninggal dunia pada hari Minggu tanggal 18 April 2021 jam 04.04 pagi, Bapak Adiguna Sutowo founder MRA Group, ayahanda dari Bapak Maulana Indraguna Sutowo (Direktur Utama MRA Group). Semoga almarhum diterima semua amal ibadahnya, dimaafkan segala kesalahannya dan diterima di tempat terbaik di sisi-Nya. Amin," tulis Iwet.
Adiguna meninggal dunia di usia 62 tahun karena sakit, namun belum diketahui sakit apa yang diderita mertua aktris Dian Sastrowardoyo itu. Dilansir dari Liputan6.com, jenazah almarhum akan akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Kamboja Nomor 1 Menteng, Jakarta Pusat, dan akan dimakamkan pada siang ini di TPU Tanah Kusir.
Advertisement
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media