Brunei Bangun Kereta Cepat Kalimantan Lewati Malaysia dan Indonesia Tembus IKN, Begini Kata Jokowi

Reporter : Editor Dream.co.id
Rabu, 3 April 2024 15:46
Brunei Bangun Kereta Cepat Kalimantan Lewati Malaysia dan Indonesia Tembus IKN, Begini Kata Jokowi
Proyek Kereta Api Trans-Borneo ini akan membentang sepanjang 1.620 kilometer dari sisi barat ke sisi timur Kalimantan, melintasi tiga negara Asia Tenggara.

1 dari 10 halaman

Brunei Bangun Kereta Cepat Kalimantan Lewati Malaysia dan Indonesia Tembus IKN, Begini Kata Jokowi

Brunei Bangun Kereta Cepat Kalimantan Lewati Malaysia dan Indonesia Tembus IKN, Begini Kata Jokowi © Kereta Cepat Whoosh Jakarta Bandung 2023 maverick

2 dari 10 halaman

Dream - Brunei Darussalam, melalui perusahaan Brunergy Utama, mengumumkan rencana pembangunan kereta cepat pertama di Pulau Kalimantan.


Proyek sepanjang lebih dari 1.600 kilometer ini akan menghubungkan Brunei dengan dua negara tetangganya, yakni Indonesia dan Malaysia.

Menurut Nikkei Asia, perusahaan yang mulanya bergerak di sektor minyak dan gas ini meluncurkan proyek tersebut pada akhir pekan lalu.

3 dari 10 halaman

© Kereta Cepat Whoosh Jakarta Bandung 2023 maverick

Proyek Kereta Api Trans-Borneo ini akan membentang sepanjang 1.620 kilometer dari sisi barat ke sisi timur Kalimantan, melintasi tiga negara Asia Tenggara.

4 dari 10 halaman

Jalur

Menurut pengumuman tersebut, tahap pertama akan menghubungkan Pontianak, ibu kota provinsi Kalimantan Barat di Indonesia, dengan Kuching dan Kota Kinabalu, ibu kota negara bagian Sarawak dan Sabah di Malaysia, kemudian lanjut ke distrik Tutong di Brunei, serta wilayah pantai barat dan utara pulau itu.

5 dari 10 halaman

© Strategi ini tidak hanya menyajikan aksi nyata yang mewujudkan visi Indonesia yang modern dan berkelanjutan. 2023 maverick

Selanjutnya tahap kedua akan berjalan ke arah selatan dan menghubungkan Tutong dengan provinsi Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur di Indonesia. Dalam hal ini, termasuk kota Samarinda dan Balikpapan.

6 dari 10 halaman

"Dan nantinya akan menjadi ibu kota Indonesia di masa depan, Nusantara (IKN),"

7 dari 10 halaman

Biaya

Akan ada empat terminal yang berfungsi sebagai hub utama jaringan kereta berkecepatan tinggi bersama dengan total 24 stasiun. Kereta cepat tersebut digadang-gadang dapat melaju dengan kecepatan hingga 350 kilometer per jam. Proyek ini diperkirakan menelan biaya US$ 70 miliar atau sekitar Rp1.113 triliun.

8 dari 10 halaman

© Presiden Joko Widodo meninjau bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/4/2024). Pemerintah Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan berupa obat-obatan, peralatan medis, antibakteri, dan makanan nutrisi

Menanggapi hal itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan sampai saat ini belum ada komunikasi resmi dari Brunei Darussalam soal rencana pembangunan kereta cepat tersebut.

9 dari 10 halaman

© Proyek sistem irigasi tersebut bermanfaat untuk mengairi sawah di 12 desa dan meningkatkan indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Sigi. 2024 maverick

Meski begitu, Jokowi mengaku tak asing dengan rencana ini. Menurutnya, rencana pembuatan kereta cepat yang menghubungkan tiga negara ini merupakan rencana lama.

10 dari 10 halaman

"Belum (ada komunikasi). Tapi itu sudah ada dari rencana lama,"

Beri Komentar