Brunei Darussalam Diprediksi Menjadi Penggerak Keuangan Syariah Berikutnya Di Asia.
Dream – Brunei Darussalam diyakini bisa menjadi motor baru pengerak keuangan syariah di Asia. Hal ini dikatakan oleh CEO Islamic Corporation for Development of the Private Sector (ICD), Khaleed Al-Aboodi.
Dilansir dari Zawya, Selasa 20 Desember 2016, keuangan syariah sudah menjadi sistem keuangan yang penting di Brunei.
Hal ini terungkap saat ICD menandatangani nota kesepahaman dengan Perbadanan Tabung Amanah Islam Brunei (TAIB) untuk kerja sama pendirian anak usaha bank syariah di Brunei.
“ Saya percaya ini pendirian anak usaha ini tidak hanya melayani pasar yang tidak terjangkau bank, tetapi juga berkontribusi kepada pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Brunei,” kata Aboodi.
Kerja sama ini akan menjajaki peluang TAIB untuk bergerak ke tingkat berikutnya di sektor jasa keuangan di Brunei, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta membuka jalan bagi peluang bisnis, baik dalam maupun luar negeri.
Sekadar informasi, TAIB ini adalah badan hukum yang berada di bawah Perbadanan Tabung Amanah Islam Act, yang beroperasi sebagai lembaga tabungan untuk haji, umrah, deposan pasar, serta penawaran produk keuangan syariah. Penandatanganan kerja sama antara TAIB dan ICD ini dilakukan oleh Wakil Sekretaris Departemen Keuangan TAIB, Khairuddin bin Haji Abdul Hamid, dan Aboodi yang mewakili ICD.(Sah)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
