Dream - Bursa saham syariah Indonesia menguat tipis di tengah pergerakan indeks regional yang cenderung flat turun. Pelaku pasar juga memilih menunggu data ekonomi terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Pada prapembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 1 April 2016, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) naik 0,211 poin (0,14%) ke level 156,123. Indeks saham bluechips syariah, JII, juga menguat 1,582 poin (0,24%) ke level 654,269
Laju positif indeks syariah terus berlangsung sampai sesi pembukaan. Kali ini ISSI naik 0,255 poin (0,16%) ke level 156,167. Sedangkan JII naik 1,837 poin (0,28%) ke level 654,524.
Pelaku pasar memulai sesi perdagangan dengan transaksi senilai Rp 9,98 miliar dari 41,79 juta saham yang berpindahtangan. Aksi jual mendorong 12 emiten syariah dibuka menguat dan 11 lainnya turun ke zona merah.
Saham sektor industri aneka memimpin laju penguatan usai naik 1,15 persen. Diikuti manufaktur 0,25 persen, infrastruktur 0,11 persen
Sementara sektor keuangan terkenan tekanan jual dan melemah 0,54 persen, industri industri dasar 0,11 persen, dan pertambangan 0,05 persen.
Dari kawasan regional, indeks saham utama Asia didominasi pelemahan. Indes Hang Seng dan Nikkei saat ini turun 0,77 persen dan 2,69 persen.
Di pasar keuangan, kurs rupiah bergerak menguat. Dolar AS pagi ini memang tengah melemah terhadap mata uang dunia. Rupiah tercatat naik 58 poin (0,44%) menjadi 13.181 per dolar AS.
Advertisement

Nikita Willy Bagikan Pola Makan Issa yang Bisa Tingkatkan Berat Badan



Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget

Kabar Gembira! Kemhub Gelar Mudik Gratis untuk Natal dan Tahun Baru 2025/2026

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia