Presiden Joko Widodo Dan Prabowo Subianto. (Foto: Setkab.go.id)
Dream – Ekonom berharap pasangan Capres dan Cawapres 2019 menjadikan ekonomi syariah sebagai salah satu rencana program kerjanya. Hingga saat ini, program ekonomi berbasis prinsip syariah lebih banyak bergerak di tataran wacana.
“ Saya berpesan betul buat Sandi (Sandiaga) dan Kiai Ma’ruf jangan sampai ekonomi syariah tidak masuk dalam program mereka,” kata pengamat ekonomi syariah dari Institut Pertanian Bogor, Irfan Syauqi Beik dikutip dari Merdeka.com, Jumat 10 Agustus 2018.
Menurut Irfan, perkembangan ekonomi syariah hanya akan bergerak di tataran wacana jika tidak masuk dalam program yang akan diusung pasangan Capres-Cawapres.
Dengan masuknya ekonomi syariah dalam visi, misi, dan program kerja Capres-Cawapres terpilih, Irfan berharap, Indonesia yang memiliki banyak potensi bisa mengejar ketertinggalannya di antara negara-negara lain di dunia.
“ Sekarang ini, kalau bicara policy dominasi antara wacana dan realitas, masih lebih besar wacana,” kata dia.
Diakui Irfan, program pengembangan ekonomi syariah nasional memang tak bisa dikerjakan oleh pemerintahan baru mendatang. Butuh dukungan dari seluruh pemangku kepentingan agar ekonomi syariah bisa berkembang.
“ Bagaimana berbagai sektor ada link match yang cukup kuat. Ada konektivitas yang kuat, saling mendukung, saling back up, dan sinergi yang kuat, sehingga masing-masing tidak jalan sendiri. Jadi, ini ada di pundak capres dan cawapres kita,” kata dia.
(Sah)
Advertisement
Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

3 Rekomendasi Salt Bread Enak di Jakarta, Sudah Coba?

Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota

Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
