Bertambah! Daftar Terbaru Mantan Komisaris dan Petinggi BUMN yang Jadi Timses Capres-Cawapres 2024

Bertambah! Daftar Terbaru Mantan Komisaris dan Petinggi BUMN yang Jadi Timses Capres-Cawapres 2024

© Sorotan ini terjadi setelah Budiman mengakui dipecat dari PDI Perjuangan. 2023 maverick

Dream - Para petinggi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di level komisaris yang mengundurkan diri dari jabatannya kembali bertambah.

Jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang semakin mendekat, para komisaris melepaskan jabatan mentereng mereka demi mendukung proses kampanye para Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilu 2024.

Beberapa mantan pejabat BUMN ini bahkan ada yang mengisi posisi sebagai Komisaris Utama (Komut), jabatan tertinggi di Dewan Komisaris sebuah perusahaan. 

Para mantan komisaris ini ada yang  didapuk menjadi ketua tim kampanye dari salah satu pasangan Capres-Cawapres 2024.

© Instagram 2023 maverick

Suhu politik memang sudah semakin memanas setelah peserta Pilpres telah mengantongi nomor urut Capres-Cawapres 2024. Pemilu sendiri akan digelar 78 hari lagi atau pada 14 Februari 2024 mendatang.

Berikut daftar mantan komisaris BUMN yang memutuskan mundur karena bergabung sebagai tim sukses dari Capres dan Cawapres peserta Pemilu 2024:

Andi Gani Nena Wea

Nama komisaris terakhir yang mengajukan pengunduran diri adalah Andi Gani Nena Wea. Sebelumnya Andi Gani menjabat sebagai Presiden Komisaris PT PP (Persero). 

Andi Gani mengundurkan diri setelah masa pengabdian sembilan tahun sebagai Komisaris Utama di perusahaan pelat merah konstruksi tersebut.

Pria yang juga merupakan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) memutuskan untuk fokus sebagai Wakil Ketua Umum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Eko Sulistyo

Komisaris PT PLN (Persero) Eko Sulistyo memilih mundur dari jabatannya setelah bergabung sebagai wakil ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.

Simak Visi Misi Ganjar Mahfud.

Eko sebelumnya menjabat sebagai Deputi IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Kepresidenan.

Jabatan lain yang pernah diampu Eko adalah Ketua Komisi Pemilahan Umum Daerah (KPUD) Kota Surakarta periode 2003-2008 dan konsultan Dinas Tata Ruang Kota Surakarta pada saat Jokowi menjabat wali kota.

Muhammad Arief Rosyid Hasan

Komisaris Independen PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), Muhammad Arief Rosyid Hasan juga turut mengajukan
pengunduran diri agar bisa memberikan dukungan optimal memenangkan pasangan Prabowo-Gibran

Ketua Umum PB HMI 2013-2015 ini juga telah mengonfirmasi penunjukannya sebagai komandan pemilih muda dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Budiman Sudjatmiko

Komisaris PT Perkebunan Nusantara (PTPN) Budiman Sudjatmiko melepas jabatannya sebagai pengawas di perusahaan kebun pelat merah ini.

Pengunduran diri Budiman diketahui setelah namanya masuk dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Prabowo-Gibran.

" Surat pengunduran diri saya akan saya tujukan ke Menteri Badan Usaha Milik Negara dan Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara III (Persero) selaku Rapat Umum Pemegang Saham," ujarnya beberapa waktu lalu dikutip dari Merdeka.com.

Anggawira

Presiden Komisaris PT Krakatau Pipe Industries (KPI) Anggawira menyatakan mundur dari jabatannya. Dia ingin fokus bergabung dalam Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas), yang merupakan relawan pendukung Capres-Cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Pria yang merupakan salah satu petinggi di Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu bahkan didapuk sebagai Ketua Umum DPP Repnas tersebut.

Rosan Roeslani

Rosan Roeslani mengundurkan diri dari jabatan Wakil Menteri BUMN. Pengunduran dirinya sudah dikonfirmasi oleh Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

" Beliau (Rosan) sudah mengundurkan diri, tadi pagi," ujar Ahok dikutip dari Liputan6.com.

Setelah mundur, mantan ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia itu bergabung KIM dengan menjadi Ketua Tim Pemenangan pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo-Gibran.