Ada Dua Wanita Pebisnis Yang Masuk Ke Dalam Daftar Perempuan Pebisnis Berpengaruh Di Dunia Menurut Fortune. (foto: Pertamina)
Dream – Majalah Fortune telah merilis daftar 50 wanita pebisnis paling berpengaruh dunia tahun ini.
Puluhan perempuan itu merupakan pimpinan eksekutif dari beragam sektor. Mulai dari energi, pertambangan, sampai startup. Dari 50 orang, ada dua di antaranya yang berhijab.
Pertama, Nicke Widyawati. Nicke menduduki peringkat ke-16 dan merupakan CEO dan presiden direktur Pertamina, perusahaan energi milik negara di Indonesia.
Dia mengawasi perusahaan dengan pendapatan tahunan lebih dari US$54,6 miliar (Rp799,51 triliun) dan sekitar 32 ribu karyawan di seluruh dunia, dikutip dari Fortune.
Perempuan kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat itu mendapatkan amanah menjadi pimpinan BUMN energi pada 2018 setelah pendahulunya diberhentikan di tengah upaya restrukturisasi.
Pemerintah memberikan kepercayaan kepada Nicke untuk melakukan transformasi perusahaan selama dua tahun ke depan.
Yang kedua, ada Sarah Al-Suhaimi. Sarah menduduki peringkat ke-49 sebagai wanita paling berpengaruh di dunia versi Fortune tahun ini.
Menurut Fortune, dia merupakan perempuan pertama yang memimpin Bursa Efek Saudi, Tadawul. Bursa ini menjadi tuan rumah penawaran umum perdana terbesar di dunia pada Desember 2019.
Saat itu, perusahaan energi Arab Saudi, Aramco, mendaftarkan diri sebagai perusahaan terbuka di bursa itu dan menjadi perusahaan paling bernilai kedua di dunia.
Sarah diangkat kembali menjadi pimpinan Tadawul untuk periode kedua selama tiga tahun. Dia juga merupakan CEO NCB Capital, cabang dari National Commercial Bank.
Wanita itu menjadi perempuan pertama yang menjalankan bank investasi Saudi. Kala itu, dia mengambil pekerjaan pada tahun 2014.
Dream – Majalah Fortune kembali merilis daftar 50 perempuan paling berpengaruh di dunia. Di antara puluhan pebisnis sukses tersebut, daftar Most Powerful Women International 2020 memasukkan nama Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati.
Dikutip dari laman Fortune, Kamis 22 Oktober 2020, Nicke yang menduduki peringkat ke-16 dinilai sukses sebagai CEO dan presiden direktur Pertamina, perusahaan energi milik negara di Indonesia.
Dia mengawasi perusahaan dengan pendapatan tahunan lebih dari US$54,6 miliar (Rp799,51 triliun) dan sekitar 32 ribu karyawan di seluruh dunia.
© Dream
Perempuan kelahiran Tasikmalaya ini mendapatkan amanah menjadi pimpinan BUMN energi pada 2018 setelah pendahulunya diberhentikan di tengah upaya restrukturisasi.
Pemerintah memberikan kepercayaan kepada Nicke untuk melakukan transformasi perusahaan selama dua tahun ke depan.
Sekadar informasi, 50 nama yang masuk daftar Forbes ini merupakan perempuan eksektif perusahaan berskala global yang mampu bertahan dan bangkit di tengah pandemi Covid-19. Puluhan wanita ini berasal dari beragam sektor bisnis, mulai dari pertambangan hingga startup yang tumbuhnya paling cepat.
Belum Ada Ahli yang Mampu Menjamin Virus ini Dapat Hilang Seutuhnya
Amanda Manopo Drop Usai Diancam Dibunuh, Begini Reaksi Billy Syahputra
5 Potret Terbaru Norman Kamaru, Ganti Nama Hingga Gaya Rambut
Kembaran Baju dengan 3 Artis Korea, Amanda Manopo Cantiknya Kebangetan
Niat Bantu Anak dari Ayah ODGJ, Mantan Bupati Dedi Mulyadi Kena Tampar Dua Kali
Ngeri! Ular Kobra Masuk Kamar Kos Saat Penghuni Tertidur Lelap