Gaji Pegawai Jakarta Masuk Terendah di Dunia

Reporter : Syahid Latif
Minggu, 20 September 2015 09:00
Gaji Pegawai Jakarta Masuk Terendah di Dunia
Pegawai di Jakarta bahkan menerima gaji lebih rendah dibandingkan penduduk Nairobi.

Dream - Gaji para pegawai di Indonesia ternyata masuk jajaran terendah di dunia. Rata-rata gaji tenaga kerja di Jakarta hanya 5 persen dari Zurich.

Ibukota Swiss ini merupakan kota dengan gaji kotor terbesar di dunia, mengalahkan pegawai di New York City. Sebanyak 71 kota besar di dunia menjadi objek studi.

Mengutip laporan UBS Price and Earning 2015, seperti dikutip Dream, Minggu, 20 September 2015, gaji pegawai di Jakarta hanya mencatat indeks 6,4 dari benchmark pegawai New York dengan nilai 100.

Gaji para pegawai di Jakarta ini berada di urutan terendah kedua diantara 71 kota di dunia. Penghasilan pegawai di Jakarta hanya setingkat dibandingkan Kiev, ibukota Ceko yang berada di peringkat terbawah.

Bahkan Jakarta lebih rendah dibandingkan Nairobi dengan indeks 6,7 dan New Delhi dengan nilai 7,6.

UBS menghitung upah kotor berdasarkan data survei pendapatan tahunan kotor dibagi dengan jam kerja tahunan. Sementara pendapatan kotor dihitung dengan mengeluarkan pajak, jaminan sosial dan berbagai variabel lain dari pendapatan tahunan setiap kota.

Gaji per jam ini ditekankan pada distribusi dari 15 profesi yang disurvei di 71 negara.

Dala perhitungan ini, UBS menjadikan gaji para pegawai di New York sebagai acuan dengan nilai indeks 100. Semakin rendah nilai indeks, menandakan gaji yang diterima termasuk kecil. 

Berikut adalah 10 kota di dunia dengan gaji kotor terendah di dunia:

1. Kiev, skor indek 6,1
2. Jakarta, 6,4
3. Nairobi, 6,7
4. New Delhi, 7,6
5. Mumbai, 8,3
6. Kairo, 8,3
7. Manila, 9,6
8. Sofia, 11,5
9. Mexico City, 12,1
10. Beijing, 13,4

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More