Dongkol Ide Selalu Ditolak Bos? Tanyakan 3 Hal Ini

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 21 November 2017 07:15
Dongkol Ide Selalu Ditolak Bos? Tanyakan 3 Hal Ini
Gagasan yang ditolak atasan tak jarang membuat kita berkecil hati.

Dream – Sahabat Dream, pegawai bisa menuangkan ide-ide kreatifnya di pekerjaan. Manajer pun suka dengan ide-ide kreatif. Dengan catatan, ide kamu itu masuk akal.

Tak jarang, karyawan menyampaikan gagasan-gagasan uniknya dalam pekerjaan. Tapi, sering pula manajer menolak karena menilai gagasan yang diajukan kurang oke.

Kesal sih, tapi begitulah dunia kerja. Kalau ide selalu ditolak begini, bagaimana cara menyikapinya?

Dilansir dari The Muse, Selasa 21 November 2017, gagasan ditolak atasan itu memang agak menyakitkan, ya, Sahabat Dream. Untuk menenangkan perasaan yang kesal dan dongkol, kamu bisa bertanya kepada atasan tentang alasan gagasan yang ditolak dengan tiga pertanyaan ini.

Yang pertama, Sahabat Dream bisa bertanya cara membuat atasan mengatakan “ ya” pada gagasan ini.

Jawaban dari pertanyaan ini akan membuat kamu memahami apakah gagasan yang diajukan ini bekerja atau tidak. Kemudian, gunakan umpan balik untuk menghasilkan hal lain yang lebih baik, bahkan membuat atasan sulit menolak gagasan itu.

Yang kedua, Sahabat Dream bisa bertanya seperti ini, “ Terima kasih atas umpan baliknya. Apakah ini akan berkesan jika saya mengusulkannya lain kali?”

Sahabat Dream punya segudang ide, namun belum tentu bos-bos menerimanya 100 persen. Ini bukan berarti buruk, lho. Biasanya, mereka akan menolak dan memberikan masukan yang lebih baik.

Jika kamu berterima kasih atas feedback yang diberikan dan menawarkan gagasan ini untuk lain waktu, itu berarti memberikan waktu bagi atasan untuk mempelajari gagasan ini.

Pertanyaan yang ketiga adalah “ Apa yang harus saya fokuskan?” Ketika satu gagasan ditolak, itu bukan berarti kamu tak punya apa pun untuk bekerja.

Ada banyak ide lain yang bisa disampaikan. Ingat, atasan mungkin punya prioritas lain dibandingkan gagasan yang disampaikan tadi. Bantuan kamu juga masih diperlukan olehnya. Nah, dari sinilah, kamu bisa menawarkan gagasan-gagasan yang lain yang diperlukan oleh atasan.

Beri Komentar