3 Tips Bekerja dengan Orang Lain dengan Mudah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 14 November 2017 06:28
3 Tips Bekerja dengan Orang Lain dengan Mudah
Kerja bareng orang lain itu gampang-gampang susah...

Dream Sahabat Dream, ada yang mengatakan bekerja bersama rekan kerja atau klien itu sulit. Ini terjadi meskipun menyukai mereka.

Iya, kerja bareng orang. Terutama dalam satu tim itu gampang-gampang susah. Gampangnya karena kita mengenal mereka.

Susahnya? Ya, karena sulit membangun kepercayaan dengan orang lain. Jadi, kita harus kerja sendirian? Jangan sedih, Sahabat Dream. Tetap ada cara agar kita bisa tetap kerja sama dengan orang lain.

Dilansir dari The Muse, Selasa 14 November 2017, ada tiga tips yang bisa dilakukan agar kita bisa bekerja dengan orang lain dengan mudah.

Yang pertama, ketahui perasaan orang-orang sebelum bekerja. Memang, bekerja dengan orang yang agresif sangat mengganggu.

Tak ada salahnya bersikap empati terhadap orang lain. Bisa ditanyakan pelan-pelan alasan mereka bad mood atau good mood. Dengan sikap ini, rekan kerja dan klien bisa merasa lebih dihargai dan itu bisa mempermudah kerja sama dengan mereka.

Yang kedua, mengatakan apa yang sebenarnya dikatakan. Dan, katakakan dengan jelas. Nah, ketika pertama kali bekerja dengan orang lain, tentu menimbulkan kecanggungan, termasuk kecanggungan untuk menegur.

Jika merasa kurang sreg dengan pekerjaan atau usulan orang lain, jangan ragu mengatakannya dan katakanlah dengan sopan. Jangan pula merasa nggak enak karena baru pertama kali bekerja dengannya.

Yang ketiga, tetapkan batas. Sahabat Dream, penting untuk membuat batasan-batasan jika bekerja dengan orang lain. Mengapa? Menjadi seorang yang permisif justru bisa berakibat buruk bagi kesehatan karier dan membuat seseorang menjadi stres dan pemarah.

Lalu, bagaimana caranya? Pertimbangkan permintaan atasan untuk bekerja lembur demi menggarap pekerjaan tambahan.

Jika badan masih kuat, Sahabat Dream bisa menerima. Jika tidak, ya, tidak apa-apa Anda menolak. Sahabat Dream juga bisa memberikan solusi alternatif bagi atasan untuk pekerjaan tambahan itu. (ism) 

Beri Komentar