Jadi Perawat di Rumah Sakit Arab Saudi, TKI Beber Gaji Bulanannya

Reporter : Alfi Salima Puteri
Sabtu, 30 April 2022 15:00
Jadi Perawat di Rumah Sakit Arab Saudi, TKI Beber Gaji Bulanannya
Wanita ini bekerja sebagai perawat di Arab Saudi. Ia pun membeberkan gaji dan fasilitas yang diperolehnya saat bekerja di Rumah Sakit Raja Arab.

Dream - Meski sudah semakin membaik, beberapa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri masih ada yang harus menjalani pekerjaan berat atau majikan yang tak manusiawi. Namun tak semua cerita tentang para TKI atau pekerja migran Indonesia ini berakhir pilu.

Tak sedikit TKI yang bisa meraih kesuksesan dengan bekerja di luar negeri. Salah satunya berhasil diraih seorang TKI yang bekerja sebagai perawat di Arab Saudi bernama Ati Tantawi.

Ati membeberkan berbagai gaji dan fasilitas yang diperoleh saat bekerja di Rumah Sakit Raja Arab. Hal ini ia sampaikan dalam kanal YouTube Fenny Listiana.

Diketahui, wanita asal Indonesia ini sudah bekerja di Arab Saudi selama 17 tahun. Sejak awal ia bukan berprofesi sebagai Asisten Rumah Tangga, namun sebagai perawat.

1 dari 4 halaman

Menurut Ati, keputusan untuk merantau ke negara orang bermula ketika dia mendengar lowongan tenaga kesehatan dari Departemen Kesehatan Arab Saudi. Di saat yang bersamaan, Ati baru menyelesaikan pendidikan sebagai perawat.  

" Kebetulan waktu itu rezeki ya, rezekinya kebetulan lulus dan Alhamdulillah sampai sekarang itu betah di rumah sakit pemerintah. Kalau kaya kita di Indonesia itu, kita itu PNS nya lah," jelas TKW ini.

Lantas si pengunggah video, Fenny menanyakan suka duka yang dialami TKW tersebut.

Sang TKW menjawab bahwa selama 17 tahun bekerja di sana, ia lebih banyak mengalami hal-hal yang menyenangkan.

2 dari 4 halaman

" Lebih banyak sukanya daripada dukanya. Karena betah di sini, satu karena memang keluarga sudah semua di sini jadi enggak terpecah pemikirannya. Sukanya ya itu ya, kita lebih dekat ke Haram, ke Mekkah, ke Madinah itu yang impian semua jutaan umat manusia yang pengin ke sini," paparnya.

Selain itu, TKW ini menyebutkan bahwa ia lebih mengetahui sejarah dari berbagai negara.

" Kita di rumah sakit bisa kenal dengan orang banyak dari berbagai negara. Jadi kita pengalaman. Dukanya sebenarnya waktu ke sini itu satu Bahasa Arab kita enggak bisa, jadi dengan pasien ngomong apa kita enggak mengerti," sambungnya.

3 dari 4 halaman

Fenny yang penasaran dengan besaran gaji TKW ini, langsung menanyakannya.

" Kalau boleh tahu gaji perawat dari pertama sampai sekarang berapa?," tanya Fenny.

" Kalau zaman dulu gaji awal saya waktu baru datang itu SAR2500 (Rp9,6 juta) tahun 2004. Seiring dengan berjalannya waktu setiap tahun itu kita ada kenaikan ya Alhamdulillah," ungkapnya.

Selain gaji pokok, TKW ini juga mendapatkan fasilitas lainnya, seperti tempat tinggal, transportasi, dan makan.

4 dari 4 halaman

" Kita itu sebenarnya sudah di siapin Mess ya. Mulai dari transportasi, Mess, makan, semuanya itu sudah ada. Tapi karena saya bersama keluarga, jadi keluar, jadi ada lah tunjangan untuk tinggal di luar. Kalau untuk makan, kalau waktunya saya kerja itu kita ada kartunya buat makan," ungkapnya.

Beri Komentar