Indeks Syariah Tak Berkilau Seperti IHSG dan Rupiah

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 29 April 2019 16:38

Indeks Syariah Malah Melemah. (Foto: Shutterstock)

Ketika rupiah sedang berseri-seri, indeks syariah justru suram.

Dream - Laju indeks syariah mendekam seharian di zona merah pada perdagangan harian Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin 29 April 2019. Penutupan negatif tiga indeks ini berlawanan dengan kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang menguat di akhir sesi.

Adanya aksi beli asing pada saham PT Bank Danamon Tbk (BDMN) hingga Rp49,6 triliun di pasar negosiasi tak membuat indeks saham syariah turut terdongkrak. Begitu pula dengan sentimen penguatan kurs rupiah terhadap dollar AS.

Mengutip data BEI, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) terkoreksi tipis 0,035 poin (0,02%) ke level 187,534. ISSI menghabiskan seluruh waktu perdagngan di zona merah setelah dibuka melemah di level 186,882 saat sesi pembukaan perdagangan.

Meski ada aksi beli jelang penutupan perdagangan, ISSI tak sempat menembus zona positif. Level tertinggi ISSI dicetak di 187,680 dan terendah 186,145.

Kondisi yang sama dialami indeks bluechips syariah, Jakarta Islamic Index (JII) yang melemah 4,309 poin (0,62%) ke level 687,963. Begitu pula Indeks JII70 yang turun 0,615 poin (0,27%) ke level 228,937.

Langkah pemodal yang terjun ke lantai bursa jelang penutupan sukses mendorong IHSG kembali ke jalu rhijau. Terangkat 24,815 poin (0,39%), IHSG bertengger di level 6.425,895.

1 dari 1 halaman

Investor Menahan Diri?

Saham-saham di sektor barang konsumsi dan properti menjadi pilihan investor di awal pekan ini. Indeks kedua sektor ini naik masing-masing 0,87 persen dan 0,82 persen.

Sebaliknya, indeks sektor industri aneka dan industri dasar melorot 0,55 persen dan 0,17 persen.

Emiten syariah pencetak top gainer kali ini adalah TGKA yang harga sahamnya terangkat Rp300, FIRE Rp275, MTPS Rp275, TCPI Rp270, dan HEAL Rp210.

Sebaliknya, harga saham UNTR terkoreksi Rp650, UNVR Rp500, ITMG Rp325, MINA Rp230, dan NIKL Rp190.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sedikit menguat. Pada 16.07, dolar AS turun 38 poin (0,27%) ke level Rp14.152.(Sah)