Luhut Beri Bocoran Soal Besaran Insentif Pajak Mobil Listrik: `Jangan Terlalu Banyak Berpikir`

Reporter : Okti Nur Alifia
Kamis, 2 Februari 2023 06:36
Luhut Beri Bocoran Soal Besaran Insentif Pajak Mobil Listrik: `Jangan Terlalu Banyak Berpikir`
Rencana ini juga beriringan dengan target pemerintah yang ingin mencapai market share kendaraan listrik sebanyak 10 persen.

Dream - Dukungan pemerintah untuk pengembangan kendaraan listrik di Indonesia tidak hanya diberikan dalam bentuk subsidi Rp7 juta untuk sepeda motor. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pemerintah juga memberikan insentif pajak 10 persen untuk mobil listrik. 

Menurut Luhut, pemberian insentif pajak tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencapai target pangsa pasar kendaraan listrik sebesar 10 persen.

" Untuk meraih market share 10 persen, target kita adalah untuk motor itu Rp7 juta. Untuk mobil, mungkin kita kurangin pajaknya 10 persen," ujar Menko Luhut dalam acara Mandiri Investment Forum (MIF) 2023, dikutip dari Liputan6.com, Rabu, 1 Februari 2023.

Luhut menjelaskan pemberian insentif tersebut merujuk pada pemberian paket serupa yang ditawarkan Thailand untuk completely knock down (CKD) EV.

Diketahui pengenaan Value Added Tax (VAT) atau PPN di Thailand lebih rendah dari Indonesia yaitu 7 persen berbanding 11 persen.

Mempertimbangkan faktor tersebut, Luhut menginginkan pembelian mobil listrik diperkuat melalui pajak tarif pajak yang lebih rendah.

" Nanti yang mobil tuh insentifnya dari 11 persen kita bikin 1 persen," tegasnya.

1 dari 3 halaman

Luhut menyatakan, pemerintah juga menyiapkan paket insentif yang setara dengan Thailand hingga market share penjualan kendaraan listrik di Tanah Air bisa mencapai target pangsa pasar 10 persen.

" Jadi saya bilang sama orang-orang saya, jangan terlalu banyak berpikir, disederhanakan saja. Lihat yang terjadi di Thailand dan Vietnam, disesuaikan di sana," kata Luhut.

Dengan membandingkan kemudahan yang diberikan dua negara tersebut, Luhut berharap ekosistem mobil listrik di Indonesia bisa memiliki daya saing di tingkat regional.  

" Jangan lihat dari kepentingan kita saja, lihat dari kepentingan region. Kita bisa mengalahkan negara-negara lain, karena kita punya teknologinya dan bahannya," tuturnya.

2 dari 3 halaman

Subsidi Kendaraan Listrik Diumumkan Februari, Menko Luhut: Motor Kira-Kira Rp7 Juta

Dream - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengharapkan subsidi kendaraan listrik (electric vehicle) untuk motor listrik dapat diumumkan pada pekan depan, yakni Februari 2023.

" Ya kita harapkan minggu depan. Mudah-mudahan enggak ada hambatan lagi. Nanti, kita dengerin," kata Luhut dikutip dari Liputan6.com, Jumat, 27 Januari 2023.

Menurut Luhut rencana pemberian subsidi kendaraan listrik sebetulnya sudah selesai. Namun dia meminta tim untuk meneliti kembali hal-hal lebih detail dari ketentuan tersebut. 

" Mudah-mudahan minggu depan, tanggal Februari awal," ujarnya.

 

3 dari 3 halaman

Kebijakan subsidi kendaraan listrik ini seiring upaya pemerintah yang tengah menekan emisi karbon. Sebelumnya, ramai diperbincangkan bahwa pemerintah tengah menyiapkan sejumlah insentif untuk kendaraan listrik baik motor maupun mobil.

Ketika ditanya perihal insentif, Luhut menginformasikan bahwa subsidi motor listrik senilai kurang lebih Rp7 juta. " Kira-kira begitu lah," kata dia.

Nantinya, rincian subsidi tersebut akan dijabarkan. Dia memastikan, pemerintah akan memprioritaskan rakyat sederhana.

" Nanti akan diumumkan semua, pasti nanti akan diprioritaskan rakyat-rakyat yang sederhana," ujar dia.

 

Beri Komentar