Menhub Budi Karya Akan Kasih Harga BBM Khusus untuk Ojek Online

Dream - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah berencana memberikan harga bahan bakar minyak (BBM) khusus untuk mitra Grab Indonesia, bagi pengemudi sepeda motor dan mobil.

" Kementerian Perhubungan tadi bisik-bisik dengan Pak Deputi Menkomarves bersama Pak Luhut, kita menjanjikan hal-hal yang bermanfaat bagi Om dan Tante (Mitra Grab)," kata Budi dalam acara Grab: Percaya Indonesia Merdeka dari Polusi dikutip dari Merdeka.com, Senin, 26 Agustus 2024.

© Menhub Budi Karya di Acara Grab Indonesia 2024 maverick

Budi pun meminta doa kepada semua mitra Grab yang hadir dalam acara tersebut, agar pemberian harga spesial bisa  segera terealisasi dengan baik.

" Doakan ini berjalan dengan baik, nanti kalau itu terjadi, maka ada yang sangat menarik. Bagaimana kita memberikan harga secara khusus, bahan bakar kepada Om dan Tante sekalian. Tenang ya," ujar Budi Karya.

Dalam kesempatan yang sama, Menhub juga mengapresiasi langkah Grab Indonesia yang menambah 1.000 unit mobil listrik guna mendukung penurunan emisi di Indonesia.

" Ini sebenernya sudah dilakukan sejak beberapa tahun yang lalu baik di Jakarta, Solo dan beberapa tempat. Grab menginisiasi membuat gerakan-gerakan yang berkaitan dengan Electric Vehicle (EV)," ujar Budi.

Diketahui, penambahan jumlah kendaraan mobil listrik ini akan terealisasi sepenuhnya di akhir tahun 2024. Tercatat sejak tahun 2019, sudah lebih dari 10 ribu armada Grab elektrik roda 2 dan 4 dioperasikan.

© Menhub Budi Ancam Polisikan Warga yang Terbangkan Balon Udara Saat Musim Mudik Lebaran 2024 maverick

Tak hanya itu, penggunaan kendaraan listrik ini berhasil mengurangi 26.000 ton emisi karbon atau setara dengan penghematan lebih dari 11 juta liter BBM.

" Jadi di depan akan ada 1.000 mobil listrik di seluruh Indonesia. Tentu ditambah lagi 10 ribu motor listrik," ujar Budi.

Adanya mobil dan motor listrik ini membuat masyarakat semakin cinta lingkungan karena polusinya berkurang.
Oleh karena itu, ia mendorong agar Grab kedepannya bisa menambah kendaraan berbasis listrik.

" Setuju kan ya, jangan 1.000 (unit mobil elektrik) jangan, 10 ribu (unit kendaraan motor elektrik), tambah lebih banyak," ujar Budi.