Mesir Bangun Menara Eiffel Tandingan

Reporter : Syahid Latif
Jumat, 20 Maret 2015 08:45
Mesir Bangun Menara Eiffel Tandingan
Luas ibukota baru Mesir ini setara dengan Singapura.

Dream - Meski penuh aksi demonstrasi, Mesir terus berbenah. Negeri Firaun ini bahkan berencana membangun ibukota baru dengan ikon andalan tower mirip Menara Eiffel. Tak tangung-tanggung, dana senilai U$ 45 miliar disiapkan untuk proyek prestisius ini. 

Proyek prestisius itu dipimpin oleh Kementerian Perumahan Mesir yang menggandeng pengembang Uni Emirat Arab (UEA), Capital City Partners, milik saudagar kaya Mohammad Alabbar.

Proyek bernama Capital Cairo direncanakan rampung dalam waktu tujuh hingga delapan tahun dengan luas lebih dari 700 km persegi.

Menteri Perumahan Mesir, Mostafa Madbouli seperti dikutip Dream dari laman Arabianbusiness, Jumat, 20 Maret 2015, menyatakan ibukota baru itu akan menjadi tempat bagi bangunan pemerintah, diplomat dan perumahan yang terletak antara Cairo, Suez City dan Ain Sokhna.

Luas Capital Cairo yang setara Singapura ini diharapkan mampu menampung 5 juta jiwa dan sebuah bandara seluas 1,3 kali Bandara Heathrow di London. Untuk menghidupi ibukota baru itu, Capital City Partners akan membangun ladang tenaga surya seluas 90 km persegi.

Dengan akses yang mudah ke Terusan Suez, proyek ambisius ini akan menciptakan 1,1 juta unit rumah. Selain perumahan, Capital Capital juga memiliki taman bermain berukuran tujuh kali lebih besar dari Disneyland di California.

Tak hanya itu, ibukota baru ini akan dilengkapi fasilitas berupa 40 ribu kamar hotel, area ekonomi seluas 4,2 juta meter persegi dan 663 fasilitas kesehatan (termasuk 18 rumah sakit).

Untuk membangun ibukota baru itu, Mesir mendapat tawaran investasi masing-masing senilai US$ 4 miliar dari Arab Saudi, Kuwait dan UEA.

" Ini adalah kesempatan bagus untuk bisa merancang sesuatu dari awal, dengan mengingat kebutuhan rakyat dan pemerintah Mesir," kata Alabbar.

Beri Komentar