Penerbangan Murah ke Dubai Bukan Lagi Impian

Reporter : Ramdania
Kamis, 2 Oktober 2014 12:46
Penerbangan Murah ke Dubai Bukan Lagi Impian
Maskapai penerbangan berbujet rendah, AirAsia, sebentar lagi akan membuka rute ke negara impian, Dubai. Saat ini, pembicaraan mengenai kerjasama tersebut semakin intens dilakukan CEO AirAsia.

Dream - CEO Air Asia Tony Fernandes tengah mengadakan pembicaraan dengan otoritas penerbangan Dubai mengenai pembukaan rute untuk maskapai murah terbesar, Air Asia ke negara tersebut.

Tahun ini, maskapai asal Malaysia itu telah membuka rute baru ke Jepang, India, dan perluasan rute di Thailand, Indonesia, dan Filipina. Kini, Fernandes berpikir untuk memulai penerbangan ke negara-negara Teluk, seperti Dubai.

Dia menginginkan menggabungkan 7 negara yang tergabung dalam Uni Emirat Arab bisa terhubung dengan negara di Asia Tenggara.

" Kamis sudah melakukan beberapa kali pertemuan dengan pihak Dubai guna membahas masalah tersebut mengingat banyaknya hubungan strategis terkait kerjasama tersebut," ujar Fernandes seperti dikutip Arabian Business, Kamis, 2 Oktober 2014.

" Saya bisa membawa seluruh pasar baru untuk perkembangan ekonomi Dubai," tegasnya.

Maskapai Air Asia telah terbang ke 20 negara di kawasan Asia Pasifik. Laba bersish perusahaan melonjak 6 kali lipat pada kuartal dua tahun ini karena adanya lonjakan penumpang.

Fernandes menyatakan sampai saat ini tidak ada maskapai dengan budget rendah atau murah ke Dubai, meskipun dari maskapai milik pemerintah Dubai, Emirates Airline dan Flydubaidominate.

Flydubai yang mengklaim sebagai maskapai murah pun kini masih menguasai pasar yang kecil. Pasalnya, perusahaan ini mengoperasikan hanya 30 pesawat. Sementara Air Asia memiliki armada sekitar 180 pesawat.

Oleh karena itu, Fernandes tidak berkeinginan untuk berafiliasi dengan perusahaan penerbangan Dubai, tetapi membuka jalur sendiri untuk perusahaannya.

" Apakah saya akan membuka AirAsia Dubai? Tentu saja," pungkasnya. (Ism)

Beri Komentar