Pesawat Malaysia Airlines
Dream - Jatuhnya pesawat Malaysia Airlines di perbatasan Ukraina dan Rusia langsung membuat rontok saham perusahaan di bursa saham Malaysia.
Dikutip dari laman Reuters, Jumat, 18 Juli 2014, saham Malaysian Airlines System Bhd (MASM) terpuruk ke level terenda dalam sebulan terakhr setelah terpangkas 18,8 sen ringgin Malaysia.
Ambruknya saham MAS ini menjadi kabar bruk kedua yang harus diterima perusahaan. Sebelumnya, saham MAS juga tertekan setelah kecelakaan hilangnya pesawat MH370 beberapa bulan lalu.
Hingga perdagangan pukul 11.00 waktu setempat, saham dengan kode MASM di bursa Kuala Lumpur ini telah terpangkas 11,11 persen ke level 0,03 ringgit.
Saham MASM sempat menyentuh level terendahnya di level 0,19 ringgit Malaysia.
" Sentimen yang ada sudah negatif, dan kabar ini (jatuhnya pesawat MH17) membuat semuanya menjadi makin buruk," kata Analis dari AmResearch seperti dikutip Reuters.
Menurutnya, perusahaan MAS selama ini telah banyak berhadapan dengan sentimen negatif dari warga China setelah hilangnya pesawat MH370.
" Kami masih harus melihat apakah musibah kali ini akan menimbulkan dampak yang sama dan berujung pada aksi jual besar-besaran," katanya. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati