PM Najib Razak Dan Presiden Joko Widodo (Twitter)
Dream - Malaysia dan Indonesia bersaing ketat mencari mitra kerjasama keuangan syariah. Kali ini giliran Malaysia menggandeng Jepang.
Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak dalam pertemuan di Tokyo mengatakan pembiayaan syariah merupakan model yang cocok untuk menutupi kebutuhan pendanaan besar proyek infrastruktur di Asia.
Jepang, rayu Najib, merupakan mitra kerjasama penting bagi Malaysia dalam membangun platform keuangan syariah di Asia.
Bujukan Najib ini muncul di tengah persaiangan Jepang dan China yang berharap bisa menggelontorkan dana besar untuk pembiayaan infrastruktur di Asia.
Jepang selama ini memegang peran penting dalam Bank Pembangunan Asia (ADB). Di sisi lain, China menjadi kunci penting bagi lembaga keuangan Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB).
" Sangat jelas sekali negara-negara Asia membutuhkan investasi berupa aset infrastruktur. Tanpa mengurangi hormat, keuangan syariah merupakan model paling cocok untuk tujuan ini," kata Najib seperti dikutip laman asiaone, Jumat, 29 Mei 2015.
Aset keuangan syariah di dunia saat ini ditaksir mencapai US$ 2 triliun. Namun angka ini masih kalah jauh dibandingkan aset yang dikelola keuangan konvensional.
Dilihat dari pertumbuhan, aset keuangan syariah memang melejit hingga 17 persen per tahun.
Jika melirik dari sejarahnya, industri keuangan syariah pada era 1990-an hanya mencapai US$ 150 miliar. Setelah 23 tahun berkembang, aset keuangan syariah telah mencapai US$ 1,9 triliun.
Seiring pertumbuhan populasi muslim, aset keuangan syariah pada 2020 ditaksir menembus US$ 2,5 triliun.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib