Pria Ini Hidup Tanpa Uang Selama 15 Tahun karena Menganggapnya Biang Masalah di Dunia

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 8 Oktober 2023 09:40
Pria Ini Hidup Tanpa Uang Selama 15 Tahun karena Menganggapnya Biang Masalah di Dunia
Pria ini akhirnya mengubah hidup menjadi superminimalis dengan tidak bergantung pada teknologi termasuk listrik

1 dari 13 halaman

Pria Ini Hidup Tanpa Uang Selama 15 Tahun karena Menganggapnya Biang Masalah di Dunia

Pria Ini Hidup Tanpa Uang Selama 15 Tahun karena Menganggapnya Biang Masalah di Dunia © Dream

2 dari 13 halaman

Dream - Ini kisah seorang pria yang telah hidup tanpa uang selama 15 tahun. Dia adalah Mark Boyle yang berjuluk The Moneyless Man.

Mark telah menjalani gaya hidup tanpa mengeluarkan uang sepeser pun sejak tahun 2008.

Keputusannya bermula pada suatu malam di tahun 2007. Kala itu dia berdiskusi dengan sahabatnya mengenai masalah-masalah dunia dan mencoba mencari cara terbaik untuk mengatasinya agar dapat membuat perubahan. 

3 dari 13 halaman

© Dream

Saat itulah ia menyadari bahwa uang adalah akar dari sebagian besar masalah.

Dia juga teringat dengan kutipan Mahatma Gandhi yang terkenal, yakni 'Jadilah perubahan yang ingin Anda lihat di dunia'.

4 dari 13 halaman

"Kemudian saya tersadar, akar dari semua itu adalah uang, yang menciptakan semacam keterputusan antara kita dan tindakan kita, apakah itu melalui pabrik-pabrik, industri pertanian, atau perang, dan saya memutuskan untuk melihat apakah mungkin untuk tidak

katanya kepada CNN International, dikutip dari Oddity Central, Sabtu, 7 Oktober 2023.

5 dari 13 halaman

© Dream

Mark Boyle sebenarnya telah lulus kuliah dengan gelar di bidang bisnis dan ekonomi.

Dia juga dengan cepat  mendapat pekerjaan bergaji menggiurkan di sebuah perusahaan makanan organik di Bristol, Inggris.

6 dari 13 halaman

© Dream

Namun semua itu dia tinggalkan semenjak pemikiran bawa uang adalah akar masalah muncul.

Mark mulai menjalani hidup tanpa uang dengan pindah ke sebuah karavan tua yang disumbangkan seseorang kepadanya karena semula mereka ingin membuangnya.

7 dari 13 halaman

Beberapa bulan pertama, Mark mengaku menjalani kehidupan yang sangat berat. Dia harus mengganti semua kenyamanan yang biasa ia dapatkan, seperti secangkir kopi di pagi hari, dengan hal-hal yang bisa ia dapatkan secara gratis dari alam.

" Jika Anda berpikir tentang betapa mengganggunya ketika Anda baru saja pindah rumah atau berganti pekerjaan, bayangkan jika Anda harus mengubah semuanya sekaligus.

Namun setelah beberapa bulan, semua menjadi sangat mudah, saya sudah bisa melakukan semua rutinitas saya," ungkap Mark.

8 dari 13 halaman

© Dream

Gaya hidup Mark pun viral dan menjadi topik hangat saat dia meluncurkan bukunya berjudul 'The Moneyless Man'.

Dia menjelaskan tentang tantangan yang ia hadapi saat melakukan menjalani hidupnya yang berubah itu.

Mark juga menjelaskan filosofi yang mendorongnya untuk membuat perubahan drastis dalam hidupnya.

9 dari 13 halaman

" Ironisnya, saya merasa bahwa dua tahun terakhir ini adalah masa yang paling memuaskan dalam hidup saya," tulis Mark Boyle pada tahun 2010.

" Saya memiliki lebih banyak teman di komunitas saya daripada sebelumnya, saya tidak pernah sakit sejak saya mulai, dan saya tidak pernah merasa lebih bugar. Saya telah menemukan bahwa persahabatan, bukan uang, adalah keamanan yang sesungguhnya. Sebagian besar kemiskinan di Barat bersifat psikologis. Kemerdekaan yang sesungguhnya adalah saling ketergantungan," ungkapnya.

10 dari 13 halaman

© Dream

Hingga pada tahun 2017, Mark memutuskan untuk membawa gaya hidup minimalisnya ke tingkat yang lebih tinggi dengan berhenti dari industrialisasi.

Dia menghindari sebagian besar teknologi yang kita nikmati setiap hari, mulai dari listrik dan air bersih hingga radio dan internet, dan kembali ke gaya hidup yang lebih sederhana.

11 dari 13 halaman

"Saya, salah satunya, bosan melakukan hal yang sama setiap hari, menggunakan teknologi yang rumit, yang saya duga, membuat mereka yang memproduksinya juga bosan. Itulah sebagian alasan mengapa saya menolaknya. Hidup tanpa air, listrik, atau mesin, hidup s

katanya.

12 dari 13 halaman

Boyle menjelaskan bahwa hidup dengan cara yang ia lakukan bukanlah hal yang mudah, dan ia tahu bahwa tidak semua orang bisa mengikuti teladannya.

Namun, ia berharap teladannya setidaknya dapat menginspirasi orang untuk tidak terlalu bergantung pada uang dan industrialisasi.

" Saya tidak meromantisasi masa lalu. Namun saya juga tidak meromantisasi masa depan. Saya telah hidup dengan teknologi dan tanpa teknologi, dan saya tahu mana yang paling memberi saya kedamaian dan kepuasan," kata Mark.

13 dari 13 halaman

Sosok Mark Boyle

Beri Komentar