IPhone X (news.com.au)
Dream - Apple resmi merilis tiga seri gawai anyarnya, iPhone 8, iPhone 8S, dan iPhone X (baca: iPhone 10). Raksasa teknologi ini benar-benar serius membuat inovasi di tiga koleksi ponselnya.
Yang paling terlihat jelas adalah tombol Home. Jika kebanyakan iPhone selalu dilengkapi tombol yang berfungsi mengarahkan ke menu awal, jangan harap kamu bisa menemukan tombol itu pada iPhone X.
Dilansir news.com.au, Rabu, 13 September 2017, CEO Apple, Tim Cook mengatakan iPhone X merupakan pintu masuk bagi lompatan teknologi untuk tahun-tahun berikutnya.
" Ini adalah lompatan terbesar sejak peluncuran iPhone pertama kali," kata Cook di Amerika Serikat.
Lantaran tidak ada tombol Home, maka bagian depan iPhone X penuh dengan layar. Hal itu akan memanjakan mata pengguna.
Ponsel ini dilengkapi banyak fitur yang memudahkan pengguna. Beberapa di antaranya seperti pemindai wajah 3D untuk mengunci ponsel, layar yang lebar, dan tampilan Super Retina.
Sekadar catatan, Apple tak membungkus iPhone X dengan casing logam. Casing itu digantikan dengan kaca anti-retak
Fitur pemindai wajah pada ponsel ini cukup canggih. Ponsel ini tidak dapat dibuka jika pengguna tidak menatap layar.
Tidak hanya itu, iPhone X juga mengusung fitur dual camera 12 megapixel. Hasil jepretannya dapat dipastikan begitu memukau.
Dikutip dari laman Bloomberg harga iPhone terbarunya ini akan dijual mulai harga US$ 999 atau sekitar Rp 13,2 juta. Untuk pasar AS, iPhone terbaru ini mulai dari dipesan pre-order pada 27 Oktober dan baru tersedia pada 3 November 2017
Berikut adalah fitur-fitur unggulan dari iPhone X:
Layar dan desain
Layar merupakan keunggulan utama dari iPhone X, dengan mengusung teknologi terbaru bernama Super Retina Display. Teknologi ini merupakan gabungan antara keunggulan panel layar OLED dengan kontras luar biasa, serta akurasi warna yang jadi ciri khas Apple. Layar iPhone X ini mengusung resolusi 2436x1125 pixel, dalam bentang layar sebesar 5,8 inci.
Dari segi bodi, iPhone X mengusung bodi aluminium dan dibingkai dengan stainless steel dan kaca di bagian belakang. Penggunaan kaca di bagian belakang dimaksudkan agar material tersebut cocok dengan sistem pengisian daya nirkabel dari Qi yang diusung iPhone X.
Software: Face ID dan Animoji
Dengan layar yang memenuhi bagian depan perangkat, iPhone X telah membuang tombol home. Dengan ini tak ada juga Touch ID untuk unlock. Untuk itu, iPhone X menggunakan teknologi baru bernama Face ID dipadu dengan sistem kamera terbaru bernama TrueDepth. Konfigurasi ini memanfaatkan sensor pemindaian secara canggih dipadu dengan software yang mampu mengenali wajah pengguna.
Hal ini dilakukan pertama-tama dengan melakukan pemindaian wajah secara 3 dimensi, agar wajah kita dikenali secara lebih presisi. Apple sendiri mengklaim bahwa kembaran kita sekali pun tak akan bisa unlock.
Salah satu yang paling menarik dari perkenalan iPhone X ini adalah Animoji. Fitur baru ini merupakan emoji yang dianimasikan. Namun menariknya, emoji ini bisa menyesuaikan ekspresi wajah kita dan langsung dianimasikan dalam bentuk emoji. iPhone X kembali menggunakan susunan sensor pemindai wajah untuk jadi basis animasi emoji ini. Animoji ini akan tersedia di iMessage.
Prosesor dan hardware
Apple memperkenalkan chip terbaru di iPhone X, yakni Apple A11 Bionic. Prosesor ini adalah SoC enam inti yang yang terdiri dari dua high-performance core dan empat low-power core yang dapat berjalan besamaan. Secara keseluruhan, prosesor yang diproduksi sendiri oleh Apple ini diklaim 30 persen lebih cepat ketimbang generasi sebelumnya.
Salah satu yang mutakhir dari A11 Bionic adalah kemampuannya yang tak hanya memainkan game dengan grafis rumit, namun juga berbagai aplikasi masa depan yang berbasis machine learning dan juga Augmented Reality.
Dari segi storage, iPhone X mengusung varian 64GB dan juga 256 GB.
Kamera
Tentu, kamera tak akan pernah ketinggalan untuk jadi primadona dalam event iPhone. Di iPhone X, terdapat dual kamera dengan konfigurasi vertikal masing-masing mengusung sensor 12MP dengan bukaan f/1.8, serta lensa telephoto dengan sensor 12MP dan bukaan f/2.4 dengan kemampuan 2X zoom. Satu yang baru, adalah tambahan stabilisasi optikal atau OIS yang terpasang di dua modul kamera.
Terdapat juga fitur menarik seperti video 4K dengan frame rate 60 fps, serta kemampuan mengambil video full HD dengan frame rate 240 fps yang mampu memberi hasil slow motion yang sangat lembut.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib