Merugi Rp95 Miliar, 13 Gerai Matahari Bakal Tutup Tahun Ini

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Rabu, 28 April 2021 13:47
Merugi Rp95 Miliar, 13 Gerai Matahari Bakal Tutup Tahun Ini
Bisnis ritel masih terdampak pandemi COVID-19.

Dream – Kondisi ekonomi yag menantang sejak dua tahun terakhir membuat PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mengawasi ketat operasional 23 gerainya. Upaya itu untuk memastikan beban operasional dan belanja modal terkendali.  

Rencananya 13 gerai diputuskan akan tutup toko pada tahun ini. Sepuluh gerai sisanya masih dalam pemantauan dan akan terus ditinjau.

Rencana jumlah penutupan gerai ini naik dari tahun sebelumnya ketika Matahari memutuskan menutup enam gerainya.

Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu 28 April 2021, perseroan membuka satu gerai baru di Kalimantan Timur pada bulan ini.

“ Kami terus beroperasi dalam situasi makro yang menantang. Kami memastikan pengendalian ketat atas beban operasional dan belanja modal. Kami terus mendapat dukungan dari pemilik mal dan pemasok,” kata Chief Financial Officer Matahari, Niraj Jain.

1 dari 1 halaman

Rugi Rp95 Miliar

Pada keterbukaan, diketahui bahwa perusahaan ritel itu mencatatkan rugi bersih senilai Rp95 miliar pada kuartal I-2021. Angka ini lebih besar daripada kuartal I 2020 yang senilai Rp93,95 miliar.

Niraj mengakui bisnis pada tiga bulan pertama 2021 masih terdampak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang ketat hingga 8 Februari 2021. Bisnisnya juga terdampak oleh PPKM berskala mikro yang sampai saat ini masih diterapkan.

“ Perseroan telah memulai program musiman lebih awal agar keamanan kedatangan para pengunjung terjaga dan antisipasi atas situasi yang tidak menentu, khususnya dengan pembatasan mudik,” kata dia.

Matahari juga memperpanjang fasilitas pinjaman bank senilai Rp1 triliun dan menutup kuartal I 2021 dengan saldo pinjaman sebesar Rp480 miliar.

“ Perseroan terus mengambil posisi konservatif dalam situasi ketidakpastian yang tinggi,” kata dia.

Beri Komentar