Sentimen Regional Positif, Indeks Syariah Lanjutkan Penguatan

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 12 Agustus 2014 09:32
Sentimen Regional Positif, Indeks Syariah Lanjutkan Penguatan
Dari 10 sektor usaha, hanya emiten perkebunan yang bergerak di zona merah.

Dream - Bursa saham Indonesia masih terus melanjutkan penguatannya di tengah sentimen regional yang relatif aman. Indeks sepanjang hari ini diperkirakan bakal kembali rebound.

Pada pembukaan perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 12 Agustus 2014, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 15,88 poin (0,31%) ke level 5.129,12.

Tren penguatan indeks masih terus berlanjut hingga sesi pembukaan perdagangan dengan menguat 22 poin (0,42%) ke level 5.134,557.

Hingga 20 menit perdagangan pagi ini, pemodal asing masih terus melakukan aksi beli dengan membukukan nett buy sekitar Rp 123 miliar.

Meredanya tekanan dari sentimen global juga menggiring indeks saham syariah terus melaju di zona hijau.

Pagi ini, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dibuka menguat ke level 169,04. Sampai perdagangan pukul 09.21 WB, sebanyak 95 emiten syariah bergerak di zona hijau sementara 29 lainnya mengalami koreksi.

Penguatan juga dialami indeks saham bluechips syariah, Jakarta Islamic Index (JII) yang naik ke level 700,13. Indeks JII sempat mencetak level terendah 699,47 namun masih di zona hijau.

Sebanyak 5,09 miliar saham syariah telah diperdagangkan sejak pembukaan perdagangan dengan mencetak nilai transaksi hingga Rp 651,97 miliar.

Secara sektoral, hampir seluruh indeks saham bergerak di zona hijau. Hanya saham-saham di bisnis pertanian dan perkebunan yang berada di zona merah dengan koreksi 11,11 poin (0,5%).

Sementara dari kawasan regional, indeks bursa saham utama bergerak variatif. Bursa saham China (Hang Seng dan Shanghai Composite) pagi ini dibuka melemah masing-masing 0,1 persen dan 0,45 persen. Selebihnya berada di zona hijau dengan penguatan tertinggi dialami indeks Nikkei Jepang sebesar 0,32 persen dan Kospi Korea 0,3 persen.

Dari pasar keuangan, dolar Amerika Serikat masih melemah terhadap sejumlah mata uang uang dunia. Kurs rupiah terhadap dolar AS pagi ini masih menguat 8 poin (0,07%) menjadi 11.667 per dolar AS.

Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo dalam ulasannya, memperkirakan sentimen positif dari bursa Asia akan membuat IHSG terus melanjutkan rebound.

Pergerakan naik bursa saham Indonesia hari ini didukung oleh saham-saham perbankan, infrastruktur, dan konstruksi yang kemarin masih bergerak terbatas.

Meski bakal mengalami rebound, pemodal diimbau tetap waspada karena masih adanya aksi ambil untung pemodal di saham-saham perkebunan.

Beri Komentar