Bank Indonesia Mencatat Cadangan Devisa Indonesia Meningkat.
Dream – Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa pada akhir Agustus 2016 sebesar US$113,5 miliar atau Rp1.483,57 triliun. Angka ini bertambah US$2,1 miliar atau Rp2,74 triliun dari posisi Juli 2016 sebesar US$111,4 miliar atau Rp1.456,12 triliun.
“ Peningkatan tersebut terutama dipengaruhi oleh penerimaan cadangan devisa, antara lain berasal dari penerimaan pajak dan devisa minyak dan gas bumi (migas), serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Tirta Segara, di Jakarta, dilansir dari keterangan tertulis yang diterima Dream, Kamis 8 September 2016.
Tirta mengatakan hasil lelang Surat Berharga Bank Indonesia (SBBI) valuta asing (valas) melampaui kebutuhan devisa untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan SBBI valas jatuh tempo.
Dia mengatakan posisi cadangan devisa akhir Agustus ini bisa membiayai 8,7 bulan impor atau 8,3 bukan impor dan pembayaran utang pemerintah. Tak hanya itu, cadangan devisa ini berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
“ Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan,” kata dia.(Sah)
Advertisement
Sudah 4 Bulan Beroperasi, Stasiun KRL Tanah Abang Baru Akhirnya Diresmikan

Mengenal Sindrom Kepala Datar Pada Bayi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Ngeri, Indonesia Kehilangan Rp133 Triliun Setiap Tahun Akibat Judi Online

Longrunrangers, Serunya Ikut Komunitas Lari Sambil Charity

Prabowo Pakai AI untuk Swasembada Beras dan Jagung




Pegawai Jakarta Bergaji di Bawah Rp6,2 Juta Bisa Naik MRT, LRT, dan BRT Gratis 6 Bulan


Sudah 4 Bulan Beroperasi, Stasiun KRL Tanah Abang Baru Akhirnya Diresmikan

Mengenal Sindrom Kepala Datar Pada Bayi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Ngeri, Indonesia Kehilangan Rp133 Triliun Setiap Tahun Akibat Judi Online