Hakim Wahyu Iman Santoso (Foto: YouTube Liputan6)
Dream - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) menetapkan vonis hukuman mati kepada mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, pada Senin 13 Februari 2023.
Amar putusan itu dibacakan oleh Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso berdasarkan Pasal 193 ayat 1 KUHP.
" Menyatakan Ferdy Sambo secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana serta melakukan pembunuhan berencana, hukuman dengan pidana mati," kata Hakim Wahyu Iman Santoso.
Selain sebagai Ketua Majelis Hakim pada sidang Ferdy Sambo, Wahyu juga menjabat sebagai Wakil Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan 1A Khusus sejak 9 Maret 2022, menggantikan Lilik Prisbawono.
Sebelum itu, pria yang lahir pada 17 Ferbuari 1978 itu diangkat menjadi CPNS pada Maret 1999 dengan pangkat terakhir Pembina Utama Muda.
Wahyu telah berkarier selama 16 tahun. Dia memulai menjabat sebagai hakim di Pengadilan Negeri Tanjung Balai Karimun yang beroperasi di bawah unit kerja Pengadilan Tinggi Pekanbaru, Riau, pada 2008.
Lalu, berapa gaji dan tunjangan untuk Wahyu sebagai hakim?
Merujuk Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2012 Bab II Hak Keuangan dan Fasilitas Pasal 2 berbunyi:
" Hak keuangan dan fasilitas bagi hakim terdiri dari, gaji pokok, tunjangan jabatan, rumah negara, fasilitas transportasi, jaminan kesehatan, jaminan keamanan, biaya perjalanan dinas, kedudukan protokol, penghasilan pensiun dan tunjangan lainnya," bunyi pasal 2.
Selanjutnya pada pasal 3 ayat 1 tertulis, gaji pokok hakim sebagaimana dimaksud diberikan setiap bulan berdasarkan jenjang karier dan masa jabatan.
Dengan rincian gaji hakim terendah pada golongan III/a dengan masa kerja 0 tahun sebesar Rp2.064.100 per bulan. Sedangkan gaji hakim tertinggi yakni pada golongan IV/e dengan masa kerja 32 tahun sebesar Rp4.978.000 per bulan.
Namun apa yang diterima Wahyu bukan hanya gaji pokok saja, ada fasilitas serta tunjangan yang diberikan seperti yang tertera pada Pasal 2 Ayat 1 PP Nomor 94 Tahun 2012.
Dikutip dari Merdeka.com, melihat masa kerja dan gelar yang disandang oleh Wahyu, untuk gaji pokok golongan IV/c yang ia terima dari kisaran sebesar Rp2.646.600 hingga Rp4.692.300.
Sedangkan tunjangan sebagai wakil ketua pengadilan Negeri Jakarta Selatan Kelas 1A khusus sebesar Rp24,5 juta. Sementara tunjangan yang didapat pada saat menjadi Hakim Ketua di persidangan Ferdy Sambo Rp24 juta.
Dream - Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) menjatuhkan vonis hukuman mati kepada mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo, dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Majelis hakim menilai Sambo terbukti bersalah dan turut serta berencanakan pembunuhan. " Menetapkan terdakwa divonis hukuman mati," ujar hakim saat membacakan amar putusan di PN Jaksel, Senin 13 Februari 2023.
Selain itu, Sambo dinilai terbukti melakukan obstruction of justice atau perintangan penyidikan pembunuhan Brigadir J.
Dalam menjatuhkan putusan, hakim turut mempertimbangkan sejumlah keadaan memberatkan dan meringankan untuk Sambo.
Putusan ini lebih berat daripada tuntutan jaksa penuntut umum yang menginginkan Sambo dihukum dengan pidana penjara seumur hidup.
Dream - Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menjalani sidang vonis kasus pembunuhan berencana Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, Senin 13 Februari 2023.
Jelang pengumuman vonis orangtuanya, Trisha Eugelinca Ardyadana, membagikan unggahan terbaru di media sosial.
Trisha membagikan foto diduga Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang tengah berpelukan erat.
Pada keterangan foto, Trisha mengungkapkan rasa sayang kepada kedua orangtuanya.
" Iloveuboth," tulis Trisha pada unggahan Instagram @trishaeas.
Sebelumnya Trisha juga sempat memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Ferdy Sambo.
Melalui unggahan di Instagram Stories, Trisha membagikan beberapa foto momen kebersamaan dirinya dan sang ayah.
" Happy birthday, pak boss," tulis Trisha pada 9 Februari lalu.
Advertisement
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik