Syarat Punya Mobil di Singapura Tak Segampang Indonesia, Harus Beli Sertifikat Paling Murah Rp1,6 Miliar

Reporter : Editor Dream.co.id
Kamis, 16 November 2023 07:46
Syarat Punya Mobil di Singapura Tak Segampang Indonesia, Harus Beli Sertifikat Paling Murah Rp1,6 Miliar
Harga sertifikat juga belum termasuk harga mobil itu sendiri.

1 dari 10 halaman

Syarat Punya Mobil di Singapura Tak Segampang Indonesia, Harus Beli Sertifikat Paling Murah Rp1,6 Miliar

Syarat Punya Mobil di Singapura Tak Segampang Indonesia, Harus Beli Sertifikat Paling Murah Rp1,6 Miliar © Hore, Belanja di Singapura Bisa Pakai QRIS Mulai November 2023 Shutterstock

2 dari 10 halaman

© Viral Wanita Nekat Lompat Keluar dari Mobil Setelah Bertengkar dengan Sopir Taksi Karena Masalah Ongkos Rp43 Ribu 2023 maverick

Dream - Memiliki mobil di Singapura tidak semudah di Indonesia. Salah satu negara terkaya di dunia ini menerapkan aturan bagi warganya yang ingin mempunyai mobil harus membeli Certificate of Entitlement (COE) yang bernilai miliaran rupiah.

3 dari 10 halaman

© singapura Unsplash

Menurut BBC Indonesia, harga sertifikat untuk setiap jenis mobil pun berbeda dan berlaku hanya 10 tahun. Harga sertifikat juga belum termasuk harga mobil itu sendiri.

4 dari 10 halaman

© Viral! Aksi Pria Nekat Buang Hajat Tepat di Pintu Masuk Marina Bay Sands Singapura, Tidak Diketahui Nasibnya Selanjutnya 2023 maverick

Ada berbagai jenis COE di Singapura, di antaranya untuk mobil kecil, sepeda motor, dan kendaraan komersial. Di tahun 2023 ini harga COE pun mengalami kenaikan karena berbagai faktor, seperti pemulihan ekonomi pascapandemi dan menjelang pemotongan harga (rabat) sertifikat oleh pemerintah pada tahun depan.

5 dari 10 halaman

© Hore, Belanja di Singapura Bisa Pakai QRIS Mulai November 2023 Shutterstock

COE terendah untuk sebuah mobil berharga sekitar Rp1,1 miliar (S$104.000), yang meningkat hampir tiga kali lipat sejak tahun 2020 - ketika permintaan mobil baru berkurang akibat pandemi.

6 dari 10 halaman

© Hyundai yang terpilih sebagai kendaraan resmi Piala Dunia U-17 2023 menyerahkan sebanyak 148 mobil Huyndai dari berbagai jenis yang akan digunakan sebagai kendaraan operasional untuk mendukung kelancaran ajang dua tahunan sepak bola usia muda tingkat duni

Harga COE untuk kendaraan ukuran besar tercatat mencapai Rp1,6 miliar (S$146.002). Kemudian untuk kategori COE terbuka alias tidak memiliki batasan jenis atau ukuran mobil yang dapat digunakan, mencapai Rp1,7 miliar (S$152.000).

7 dari 10 halaman

Sebagai contoh, untuk memiliki sebuah mobil Toyota Camry Hybrid baru, warga Singapura harus merogoh kocek total hampir Rp3 miliar (S$250.000), yang mencakup biaya COE dan pajak.

Harga tersebut sekitar enam kali lebih mahal dibandingkan di Amerika Serikat. Sementara dengan tipe yang sama, harga mobil Camry di Indonesia sekitar Rp1 miliar.

8 dari 10 halaman

Singapura memperkenalkan sistem COE sejak tahun 1990-an sebagai upaya mencegah kemacetan akibat berjubelnya kendaraan.

Sertifikat COE tersebut dijual melalui lelang setiap dua minggu, di mana pemerintah Singapura juga mengendalikan jumlah sertifikat yang dijual.

Dengan pajak dan bea masuk, sistem ini menjadikan Singapura sebagai negara termahal di dunia untuk membeli mobil.

9 dari 10 halaman

© Singapura Unsplash

Bagi masyarakat awam Singapura, dengan gaji rata-rata sekitar Rp797 juta (S$70.000), skema COE membuat mereka sulit untuk membeli mobil.

Pemerintah berupaya mendorong warganya menggunakan sistem transportasi umum, yang meraih predikat sebagai salah satu yang terbaik di dunia.

10 dari 10 halaman

Tahun lalu, pemerintah Singapura telah menganggarkan lebih dari Rp683 triliun (S$60 miliar) untuk memperluas dan memperbarui jaringan MRT selama 10 tahun mendatang.

Dengan populasi sekitar 5,5 juta jiwa, jumlah mobil pribadi di negara-kota ini mencapai kurang dari satu juta unit pada akhir tahun lalu.

Jumlah COE baru yang tersedia bergantung pada berapa banyak mobil lama yang dipensiunkan dari jalan raya.

Beri Komentar