Dream – Pengantin pria dengan pakaian adat Minang ini dikenal sebagai pembawa perdamaian politik Indonesia.
Ternyata wirausahawan asal Watampone, Sulawesi Selatan, ini sudah ahli sejak dirinya masih muda lagi.
Mantan wakil presiden ini pernah diberi kepercayaan menjaga kasir oleh keluarganya.
Keluarganya memang dikenal sebagai pengusaha sukses di Sulawesi Selatan, ayahnya mempercayakan dia menjaga kios bernama 'Sederhana' di Jalan Wajo, Watampone.
Usaha tersebut bergerak di bidang tekstil dan menjadi bisnis besar kala itu.
Kemampuan berdagang pria ini sudah diasah sejak usia belia. Ia sering diajak bertemu klien bisnis sang ayah, hingga pemilik toko dan tekstil ternama di daerahnya.
Pria tersebut adalah Muhammad Jusuf Kalla, Seorang Mantan Wakil Presiden (Wapres) RI ke 10 dan ke 12. Dirinya disebut-sebut wirausahawan ternama sejak muda.
Dikutip dari Merdeka.com, Jusuf Kalla menceritakan masa kecilnya sering diminta sang ayah menjadi kasir di usaha milik keluarganya.
Bakat berdagang ayahnya tampaknya diwariskan Jusuf muda. Kemampuannya terus berkembang hingga karirnya menjadi wakil presiden ke 10. Sebelumnya Jusuf memang mulai mendalami bidang politik.
Dirinya melanjutkan profesi perdagangan, dan terbukti pada tahun 1968, saat usianya menginjak 26 tahun, Jusuf Kalla sukses menjadi CEO dari NV Hadji Kalla.
Anak mahkota dari Hajdi Kalla ini berhasil mengembangkan bisnis di berbagai sektor, mulai dari bisnis ekspor-impor, merambah ke sektor perhotelan, konstruksi, penjualan kendaraan, perkapalan, peternakan udang, hingga telekomunikasi.
Jusuf yang handal di bidang ekonomi juga dihormati pada ranah politik. Sebagai wakil presiden, ia disebut sebagai pembawa perdamaian.
Ciri utama dalam berdagang ia terapkan ketika menjalin kerjasama selama menjadi wakil pemimpin negeri ini.