Evergreen (Shutterstock)
Dream - Para pegawai perusahaan pelayaran Taiwan, Evergreen Marine Corp (Evergreen) akan tersenyum bahagia awal tahun ini. Perusahaan memutuskan memberikan tambahan bonus setara 11 bulan gaji karena profit yang tinggi sepanjang 2022 lalu.
Bonus ini merupakan kejutan terbaru yang diperoleh pegawai. Di awal tahun ini Evergreen telah mengumumkan bonus menggiurkan kepada beberapa karyawannya dengan nilai setara 52 bulan gaji.
Dengan tambahan itu, Melansir World of Buzz, karyawan di perusahaan kargo ini akan mendapatkan penghasilan di tahun ini sebanyak 60 kali gaji bulan.
Lalu, berapa banyak yang dihasilkan Evergreen pada tahun 2022 sehingga mereka dapat memberi penghargaan kepada pekerjanya dengan 2 putaran bonus?
Evergreen juga mengumumkan bahwa bonus tengah tahunnya berjumlah sekitar 278 juta ringgit atau senilai Rp92 miliar.
Presiden Evergreen Marine Corp Hsieh Huey-Chuan mengatakan bahwa keuntungan perusahaan untuk 2 bulan pertama tahun 2023 adalah 6,5 juta ringgit atau senilai Rp22,29 miliar.
Namun keuntungan tersebut menurun secara year on year (you) sebesar 59,94 persen. Penyebab utamanya disebabkan libur Imlek dan dampak pandemi Covid-19 terhadap lini produksi.
Menurut CNA, Evergreen menghasilkan sekitar 92 miliar ringgit atau senilai Rp315,58 triliun pada tahun 2022, capaian ini 28 persen lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya.
Pandemi telah mengakibatkan penurunan volume kargo dan mendorong penurunan tarif angkutan.
Dalam hal prospek pasar di masa depan, Hsieh mengatakan bahwa perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung berperan dalam keuntungan perusahaan.
Sementara agar pasar mereka pulih kembali pada tahun 2023, hal itu tergantung pada kapan perang yang sedang berlangsung antara kedua negara akan berakhir.
Dia mengharapkan pasar dapat pulih selama kuartal ke-3 tahun 2023. Diketahui, Evergreen memiliki sekitar 3.100 karyawan dengan gaji bulanan rata-rata Rp27,4 juta.
Dream - Penjualan dari produsen barang mewah asal Prancis, Hermès, naik 23 persen pada kuartal ke empat tahun 2022. Hermès pun akan memberi bonus akhir tahun kepada 19.700 karyawannya sebesar €4.000 atau senilai Rp64,8 juta.
Kenaikan penjualan juga memberi keuntungan pada pendapatan yang naik 29 persen menjadi €11,6 miliar pada tahun lalu, dengan laba bersih tercatat sebesar €3,4 miliar.
Pencapaian ini memungkinkan perusahaan yang didirikan oleh Thierry Hermès in merebut kembali posisinya sebagai merek fesyen mewah terbesar ketiga setelah Louis Vuitton dan Chanel.
Pada pertemuan dengan para analis beberapa waktu lalu, CEO Axel Dumas mempresentasikan rencana perekrutan karyawan serta 2 pabrik baru yang akan berdiri di Prancis, seperti yang dikabarkan Business off Fashion.
Tahun lalu, Hermès telah menambahkan 2.100 karyawan ke jumlah karyawan globalnya dengan gaji rata-rata naik 6 persen.
Brand yang sudah berusia 186 tahun itu juga akan membayar sebesar €13 per saham atau sekitar €1,4 miliar) kepada para pemegang saham setelah penjualan naik 29 persen tersebut.
Di tengah rekor laba, Hermès akan membayar sekitar €1,4 miliar kepada investor melalui dividen €13 per saham, naik 63 persen dibandingkan dengan dividen €8 tahun lalu.
Advertisement
5 Kuliner Tradisional Banten yang Manjakan Lidah

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat



IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya


Nikita Willy Bagikan Pola Makan Issa yang Bisa Tingkatkan Berat Badan

Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri