Dream - BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID atau Mining Industry Indonesia bersiap menghadapi revolusi industri 4.0 dengan mendorong implementasi digitalisasi dalam industri.
" Salah satu inisiatif utama MIND ID adalah pengembangan aplikasi digital yang mencakup berbagai aspek bisnis, mulai dari pengelolaan limbah hingga sistem informasi korporasi," kata Sekretaris Perusahaan MIND ID, Heri Yusuf, dalam siaran pers, dikutip pada Selasa 20 Februari 2024.
MIND ID telah
memanfaatkan teknologi canggih seperti machine learning dan Artificial Intelligence (AI) untuk
meningkatkan proses eksplorasi dan pengelolaan lingkungan untuk perusahaannya.
MIND ID melalui entitas PT
Mineral Industri Indonesia (Persero) memiliki mayoritas saham pada empat perusahaan industri
tambang terbesar di Indonesia yakni PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Timah Tbk, dan PT Freeport Indonesia.
Di PT Freeport Indonesia, MIND ID telah melakukan penerapan teknologi Underground
Smart Mining yang memungkinkan monitoring dan pencegahan risiko kecelakaan kerja melalui
penggunaan kamera yang terhubung dengan kecerdasan buatan dalam control room.
" Hal ini tidak hanya meningkatkan keamanan tetapi juga membuat operasi tambang lebih ramah lingkungan dengan mengurangi emisi," ungkap Heri.
MIND ID juga mengembangkan aplikasi seperti Geologging yang dinilai telah terbukti mempercepat proses eksplorasi mineral di PT Antam
Tbk.
Sementara aplikasi Mastermine berperan dalam memantau dan mengontrol sistem pengolahan limbah tambang secara daring di PT Bukit Asam Tbk.
Heri mengatakan, meskipun digitalisasi menjanjikan sejumlah manfaat besar, implementasinya juga dihadapkan pada beberapa tantangan. Seperti biaya investasi awal yang tinggi, kompleksitas integrasi
teknologi, dan masalah keamanan data.
ujarnya.
Heri Yusuf mengatakan transformasi digital telah menjadi fokus utama perusahaan.
Upaya ini tidak hanya bertujuan meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga
untuk mewujudkan aktivitas yang lebih optimal dan efisien.
Dalam menghadapi tantangan dan meraih manfaat digitalisasi, industri pertambangan membuka jalan ke masa depan yang lebih berkelanjutan. Industri pertambangan menjadi lebih adaptif, responsif, juga ramah lingkungan dengan memanfaatkan digitalisasi.
" Ini tidak hanya menjaga kompetitivitas industri tetapi juga memastikan keberlanjutan lingkungan
bagi generasi mendatang. Transformasi digital telah menjadi kunci dalam menjaga relevansi dan
keberlanjutan industri pertambangan," kata Heri.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN