Foto: Pixabay.com
Dream - Tak bisa dipungkiri, pandemi Covid-19 memukul banyak sektor industri, tak terkecuali perusahaan rintisan (startup) yang menjadi anak emas di era ekonomi digital saat ini.
Beberapa startup bahkan terpaksa harus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat krisis ekonomi selama pandemi ini.
Berikut ini adalah startup-startup di Indonesia yang baru saja melakukan PHK massal.
1. Link Aja
Kabar mengejutkan datang dari Link Aja. Perusahaan fintech besutan 10 BUMN ini harus rela memangkas ratusan karyawan. Isu mengenai pemangkasan karyawan ini pun dibenarkan Head of Corporate Secretary Group LinkAja Reka Sadewo.
" Penyesuaian organisasi SDM ini dilakukan atas dasar relevansi fungsi SDM tersebut pada kebutuhan dan fokus bisnis perusahaan saat ini. Penyesuaian yang dilakukan tentunya mempertimbangkan dengan matang kepentingan seluruh stakeholder perusahaan, termasuk para karyawan," ujar Reka dikutip dari Merdeka.com, Senin 30 Mei 2022.
Reka menjelaskan, perencanaan tersebut juga akan mengikuti dan mematuhi aturan dan regulasi yang telah digariskan oleh pemerintah, serta mematuhi prinsip-prinisip Good Corporate Governance.
2. Zenius
Tak selang lama, berhembus kabar pemutusan hubungan kerja (PHK) dari startup Zenius. Tak tanggung-tanggung, 200 orang karyawan harus dirumahkan.
Dalam pernyataan resminya, langkah ini dilakukan lantaran kondisi makro ekonomi yang memburuk beberapa dekade terakhir. Maka itu, Zenius mau tak mau harus beradaptasi agar tetap survive.
" Karyawan yang menjadi bagian dari kebijakan ini akan mendapatkan pesangon sesuai dengan Peraturan dan Undang-Undang yang berlaku di Indonesia," tulis keterangan Zenius.
3. JD.ID
Penyedia layanan belanja daring alias e-commerce JD.ID juga mengambil langkah PHK terhadap karyawan. Langkah ini dilakukan demi mempertahankan eksistensi perusahaan dengan kondisi pasar Indonesia.
" Perusahaan juga melakukan pengambilan keputusan seperti tindakan restrukturisasi, yang mana di dalamnya terdapat juga pengurangan jumlah karyawan," ujar Director of General Management JD.ID Jenie Simon.
Rupanya, PHK pada perusahaan startup tidak hanya marak terjadi di Indonesia. Fenomena serupa juga terjadi di seluruh dunia.
Melansir techcrunch.com, PHK startup ini disebut sebagai akibat dari resesi atau pelemahan ekonomi yang terjadi di sejumlah negara akibat pandemi Covid-19.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal