Tips Bekerja Keras Tanpa Korbankan Waktu Pribadi

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Selasa, 24 Oktober 2017 08:20
Tips Bekerja Keras Tanpa Korbankan Waktu Pribadi
Begini, nih, caranya.

Dream – Orang harus bekerja keras untuk menggapai kesuksesan. Misalnya, naik pangkat, naik gaji, atau mendapatkan proyek yang menguntungkan, butuh usaha lebih.

Bahkan tak jarang, untuk bekerja keras, pegawai justru melupakan satu hal yang paling penting dalam kehidupannya, yaitu kehidupan pribadi.

Ya, mereka yang bekerja keras—bahkan terlampau keras—acapkali lembur dan sering pulang larut malam. Akibatnya, waktu mereka untuk diri sendiri dan bercengkrama dengan keluarga pun berkurang, padahal bekerja keras tak berarti mengorbankan waktu pribadi.

Ketahuilah Sahabat Dream, sejatinya ada cara-cara yang bisa dilakukan supaya bisa tetap bekerja keras tanpa harus lembur. Bahkan, Anda bisa pulang sebelum jam makan malam.

Dikutip dari The Muse, Selasa 24 Oktober 2017, cara pertama adalah tidak tergoda untuk mengobrol bersama teman selama rapat. Fokuslah kepada rapat dan berikan umpan lambung kepada forum ketika rapat.

Jika ada teman yang mengajak Anda mengobrol, berikan isyarat “ Anda tidak tertarik” dengan menatap layar laptop ketika diajak teman berbicara.

Yang ke dua, tahu waktu untuk berkata “ ya” dan “ tidak”. Menjadi sukarelawan untuk proyek baru atau pekerjaan baru adalah karakteristik yang tak bernilai harganya di dunia kerja. Tentu sikap ini akan membuat Anda disukai oleh rekan kerja dan atasan. Tapi ingat, Anda tidak bisa mengerjakan pekerjaan dalam jumlah yang banyak.

Beban kerja yang banyak akan membuat pegawai tidak bisa mengerjakan tugas dengan sebaik mungkin. Lebih baik mengerjakan tugas yang sedikit, tetapi kualitas tugasnya bagus. Akan lebih baik, tahu kapan harus mengatakan “ ya” dan “ tidak”. Jika mendapatkan tugas yang bukan bagian Anda, lebih baik untuk menolaknya.

Yang ketiga, rutin bertemu dengan pimpinan. Pertemuan dengan bos bisa meningkatkan kualitas karier. Anda bisa mengetahui seberapa besar progress Anda dan mendiskusikan tujuan karier.

Tak hanya itu, Sahabat Dream juga bisa meminta tolong atasan jika mendapatkan pertolongan ketika mengalami kesulitan dalam pekerjaan. Pertemuan ini bisa memberikan sinyal kepada atasan bahwa Anda peduli dengan pekerjaan dan proyek yang sedang dikerjakan oleh kantor.

Beri Komentar