Bosan dengan Profesinya Sekarang, Wanita Ini Jajal 100 Pekerjaan Berbeda Setiap Hari Setelah Resign

Bosan dengan Profesinya Sekarang, Wanita Ini Jajal 100 Pekerjaan Berbeda Setiap Hari Setelah Resign

© Dream

© Dream

Dream - Ini kisah wanita di China yang berencana melakoni 100 pekerjaan setelah memutuskan berhenti dari pekerjaan penuh waktu. Dia bertekad melakukan satu pekerjaan setiap hari.

Wanita berusia 20-an itu mengidentifikasi dirinya di media sosial sebagai Chizao. Dia berasal dari provinsi Sichuan, barat daya China.

Melansir SCMP, Chizao mengundurkan diri dari pekerjaan penuh waktunya di sebuah perusahaan media yang telah ia jalani selama bertahun-tahun sejak lulus kulia.

Dia merasa rutinitas pekerjaannya membosankan dan membuatnya tidak terlalu ingin tahu tentang dunia.

Setelah memutuskan berhenti dari pekerjaan yang menyengsarakan dirinya itu, sejauh ini dia telah mencoba 30 pekerjaan yang berbeda setiap harinya.

Chizao sudah pernah menjadi pelayan sebuah kedai teh, kurir, penyanyi opera, hingga petugas pemadam kebakaran.

© Dream

Atas kisahnya itu, Chizao mendapatkan apresiasi atas kesulitan yang dialami di setiap pekerjaan.

Dia juga telah menarik 6 juta pengikut di media sosial karena rencana ambisiusnya untuk mencoba 100 pekerjaan yang berbeda, masing-masing hanya untuk satu hari.

Chizao ingin mendapatkan wawasan tentang berbagai macam profesi. Meskipun tidak mudah untuk menemukan pemberi kerja yang mempekerjakan seseorang hanya untuk satu hari.

Setelah penolakan yang tak terhitung jumlahnya, dia akhirnya diterima sebagai asisten di sebuah toko hewan peliharaan.

Meskipun memiliki seekor anjing, ia mengatakan bahwa beban kerjanya sangat melelahkan karena harus memandikan lima ekor anjing sekaligus.

Apalagi Chizao mendapat tugas memandikan anjing Shiba Inu yang terkenal sangat hiperaktif.

© Dream

Pekerjaan berikutnya adalah sebagai fasilitator ju ben sha, atau permainan misteri pembunuhan, bekerja di peternakan babi, pengasuh anak.

Dia juga melakoni pekerjaan sebagai penari gendang pinggang, dan asisten kasir di sebuah toko.

© Dream

Setelah beberapa pekerjaan dan mendapatkan lebih banyak pengikut secara online, Chizao mengatakan bahwa menjadi lebih mudah untuk menemukan pekerjaan lain, bahkan menerima undangan dari departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan Chengdu untuk mengikuti pelatihan pemadam kebakaran selama satu hari.

Pengalaman tersebut ternyata menjadi pengalaman yang paling menantang baginya sejauh ini. Chizao mengatakan bahwa ia bangun jam 5 pagi dan mulai berlatih pada jam 6.30 pagi dengan berlari sejauh 3 km.

Dia menjalani pelatihan pemadam kebakaran profesional, termasuk memanjat tali dan berlari di tengah teriknya musim panas sambil membawa dua pipa selang pemadam kebakaran yang beratnya mencapai 40kg.

Wanita muda ini mengatakan bahwa ia sempat berpikir untuk berhenti di tengah jalan. Namun keinginan itu ditepisnya dan dia tetap melanjutkannya karena termotivasi oleh pemikiran bahwa petugas pemadam kebakaran yang sesungguhnya tidak akan menyerah begitu saja saat menyelamatkan nyawa.

© Dream

Dalam pekerjaan berikutnya sebagai pelayan kedai teh tradisional Tiongkok. Chizao bertemu dengan sesama karyawan bernama, Lao Qi, seorang pria paruh baya yang mengalami cacat intelektual setelah sakit ketika masih muda dan telah bekerja di kedai tersebut selama satu dekade.

© Dream

Chizao tersentuh oleh kepolosan dan ketekunan Lao. Dia mengagumi karakternya, yang menurutnya otentik dan tidak memiliki keinginan untuk menyesuaikan diri dengan ekspektasi masyarakat.

Chizao telah mendapatkan 6 juta pengikut di berbagai platform media sosial, termasuk 2 juta pengikut di Douyin atau TikTok.

Dia mengatakan bahwa tujuan dari rencananya adalah untuk berbagi dengan orang lain tentang bagaimana profesi yang berbeda itu sama indahnya dan patut dihargai.

Setelah mengalami berbagai macam pekerjaan dan bertemu dengan orang-orang yang mengabdikan hidup mereka untuk pekerjaan tersebut, ia mengatakan bahwa ia telah mendapatkan apresiasi atas kesulitan yang dialami dalam setiap pekerjaan.