Patung `Gaib` Laku Rp261 Juta, Dengar Kata Si Seniman Bikin Tambah Bingung

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 3 Juni 2021 08:33
Patung `Gaib` Laku Rp261 Juta, Dengar Kata Si Seniman Bikin Tambah Bingung
Seperti apa bentuknya?

Dream – Karya seni adalah soal rasa dan persepsi orang yang melihatnya. Sebuah lukisan atau patung yang terlihat biasa saja di mata banyak orang, bisa bernilai mahal di mata para pecinta seni. Namun karya yang satu ini benar-benar membuat banyak orang tak bisa menemukan jawabannya. 

Sebuah patung karya seniman Italia, Salvatore Garau, diketahui laku senilai 15 ribu euro, atau sekitar Rp261 juta di sebuah pelelangan. Kamu dipastikan akan heran saat mengetahui karaya seni yang dibelinya.

Dikutip dari Oddity Central, Kamis 3 Juni 2021, karya seni Garau bernilai ratusan juta rupiah itu berjudul " I Am" . Karya buatannya sama sekali gaib, alias tak kasat mata karena sang pencipta hendak menggambarkan sebuah kehampaan yaitu sebuah ruang yang kosong dalam arti sebenarnya, namun ditempati oleh energi dari patung tersebut.

Ingin tahu apa yang akan didapat pemilik baru dari patung tak terlihat ini untuk uang mereka? 

1 dari 2 halaman

Begini Bentuk Patungnya

Dia hanya menerima sertifikat keaslian yang membuktikan " I Am" adalah milik pembeli.

Apa kamu melihat sebuah patung?

Seolah belum membuat orang awam bingun, seniman pembuat patung gaib ini menyarankan pembelinya untuk menyimpan karya tersebut di ruangan khusus. Ruangan harus dibuat bebas dari halangan, berukuran sekitar 150x150 cm, dan diberi juga pencahayaan khusus.

 

2 dari 2 halaman

Ini Kata Si Seniman Soal Karyanya

Dalam pernyataannya, si seniman mengatakan hasil lelang tersebut membuktikan fakta jika kekosongan hanyalah ruang yang penuh energi. Dia juga beralasan jika semua orang mengosongkannya dan tidak ada yang tersisa, menurut prinsip ketidakpastian Heisenberg bahwa ketiadaan memiliki bobot.

“ Ia memiliki energi yang mengembun dan mengubah dirinya menjadi partikel, singkatnya, di dalam kita! Ketika saya memutuskan untuk 'memamerkan' patung non-materi di ruang tertentu, ruang itu akan memusatkan jumlah dan kepadatan pemikiran tertentu pada titik yang tepat, menciptakan patung yang dari judul saya saja akan mengambil bentuk yang paling bervariasi. Lagipula, bukankah kita memberi bentuk pada dewa yang belum pernah kita lihat?” kata dia.

Garau menganggap pahatannya yang tak terlihat sebagai metafora yang sempurna di zaman kita, Ini juga tampaknya lebih unggul dari karya seni NFT baru. Karya ini tidak hanya unik, tetapi juga berdampak baik bagi lingkungan karena tidak mungkin direproduksi.


(Reporter : Radhika Nada)

Beri Komentar