Dream - Bisa mengunjungi Tanah Suci untuk beribadah haji atau umroh tentu saja membawa kebahagiaan tersendiri bagi umat muslim. Namun, perbedaan suhu lingkungan yang cukup ekstrem hingga kegiatan ibadah yang padat membuat kondisi tubuh para jemaah rentan drop dan terserang berbagai gangguan kesehatan. Waspada lima penyakit berikut yang bisa mengganggu kekhusyukan ibadahmu, Sahabat Dream. Apa saja?
Meningitis
Salah satu penyakit yang seringkali ditakuti oleh para jemaah yang beribadah ke Tanah Suci adalah meningitis atau radang selaput otak. Udara di Tanah Suci yang sangat panas di siang hari dan dingin di malam hari memicu perkembangan penyakit yang menyerang otak ini dengan cepat. Beberapa gejalanya antara lain tubuh merasakan nyeri tak tertahankan, mual, dan demam.
Demi menjaga kesehatan para jamaah haji atau pun umroh, vaksin meningitis wajib diberikan pada mereka yang akan berangkat ke Tanah Suci. Hal ini untuk meminimalisir risiko meningitis yang juga bisa menyebabkan kematian.
Panas Dalam
Panas dalam juga sering menyerang tubuh saat berada di lingkungan yang memiliki suhu panas ekstrem. Kelihatannya mungkin sepele, tapi panas dalam bisa memicu beberapa gejala seperti demam, pilek, sariawan, bibir kering dan pecah-pecah, hingga susah buang air besar atau sembelit.
Supaya panas dalam nggak mengganggu ibadah di Tanah Suci, bawa selalu ramuan alami yang ampuh mengatasi panas dalam seperti Larutan Penyegar Cap Badak dari Sinde. Minuman ini memiliki bahan utama Gypsum Fibrosum dan Galcareous Spar yang sudah dipercaya dari generasi ke generasi untuk menyembuhkan berbagai gejala panas dalam yang bisa menyerang saat beribadah di Tanah Suci. Bahan-bahannya diproses dengan teknologi canggih Jerman yang menjamin higienis dan halal.
Minuman ini terdiri dari kemasan botol, kaleng, dan sachet yang praktis dibawa saat beribadah di tanah suci. Varian rasanya bisa dipilih sendiri mulai dari original hingga buah-buahan yang terasa segar saat diminum. Bekali diri dengan Larutan Penyegar Cap Badak dari Sinde untuk menangkal panas dalam saat ibadah di Tanah Suci, ya!
Facebook.com/larutanpenyegar
Diare
Penyakit ini juga kerap menyerang jemaah Indonesia saat beribadah di Tanah Suci. Diare sendiri disebabkan oleh bakteri E. coli yang menyukai lingkungan kotor. Kurangnya kesadaran buat menjaga kesehatan diri seperti misalnya kurang menjaga kebersihan MCK atau tidak mencuci tangan sebelum tangan menjadi salah satu pemicu perkembangan penyakit yang menyerang pencernaan ini.
ISPA
Cuaca yang panas dan berdebu di Tanah Suci juga bisa menjadi salah satu penyebab terganggunya kesehatan saluran pernapasan. Banyak jemaah haji dan umroh yang terserang flu hingga infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) karena kondisi cuaca dan daya tahan tubuh yang menurun drastis ini.
World Health Organization (WHO) pernah merekomendasikan bahwa jemaah yang akan ibadah ke Tanah Suci untuk mendapatkan vaksin pencegahan ISPA terlebih dulu agar penyakit ini tidak mengganggu proses ibadah yang dilakukan.
Heat Stroke
Cuaca panas yang ekstrem di Tanah Suci dapat memberikan pengaruh yang cukup besar buat tubuh, terutama mereka yang berusia lanjut. Suhu yang tinggi ini dapat menyebabkan gangguan kesehatan, salah satunya adalah terserang heat stroke atau stroke mendadak akibat sengatan panas matahari. Biasanya kondisi ini ditandai dengan gejala kejang-kejang, yang kemudian mengakibatkan gangguan pada fungsi tubuh dan otak. Jika nggak segera ditangani, heat stroke dapat menyebabkan kematian, lho.
Sebelum pergi ke Tanah Suci, nggak ada salahnya mempersiapkan kondisi tubuh terlebih dulu agar ibadah lebih maksimal. Semoga ibadahmu lancar ya, Sahabat Dream!
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR