Petualangan Seru ke Alor, Surga di Timur Matahari

Reporter : Dwi Ratih
Kamis, 20 Agustus 2015 16:32
Petualangan Seru ke Alor, Surga di Timur Matahari
Liburan Anda bakal makin seru dengan adanya festival yang berhubungan dengan kearifan lokal masyarakat Alor. Penasaran?

Dream - Keindahan bawah laut Alor mendorong Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadikan Nusa Tenggara Timur sebagai tuan rumah Festival Bahari Alor 2015.

Acara yang baru pertama kali digelar ini rencananya akan berlangsung pada 16-18 September mendatang. Bertepatan pula dengan Festival Adventure Indonesia (FAI) yang dimulai sehari sebelumnya.

Melalui dua acara besar ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Arief Yahya berharap potensi wisata di pulau Alor dapat diangkat hingga ke mancanegara.

" Saya ingin Alor menjadi wisata bertaraf kelas dunia seperti Raja Ampat dan Labuhan Bajo yang semua keindahannya seperti surga. Jadi harus benar-benar diangkat tentang wisata diving dan pulau Rusa," kata Arief di kantornya, Medan Merdeka Barta, Jakarta, Kamis 20 Agustus 2015.

Arif menilai pulau Rusa sangat menarik untuk dijadikan tempat wisata baru. Diketahui, pulau dengan pemandangan indah itu dihuni sebanyak 3.000 rusa.

Festival bahari Alor nantinya bakal diikuti 200 peserta yang datang dari berbagai negara. Di antaranya datang dari negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Thailand.

" Menurut orang-orang luar, Alor itu merupakan potensi unik dan belum terjamah oleh tangan. Sehingga kami ini mendapat julukan Alor surga di timur matahari," kata Bupati Alor, Amon Djobo di tempat yang sama.

Festival ini menghadirkan empat agenda menarik yang berhubungan dengan kearifan lokal masyarakat Alor. Upacara Pou-hari akan menjadi pembuka agenda besar ini, sebagai simbol penghormatan kepada leluhur lautan dengan pemberian sesajen.

Kemudian akan dilanjutkan dengan Gala Soro. Sebuah upacara adat untuk mengenang kemenangan para pejuang-pejuang Alor merebut kemerdekaan lewat atas laut.

Sedangkan untuk festival adventure Indonesia dapat dimanfaatkan para pecinta tantangan mencoba diving, bersepeda, hiking, fotografi, camping dan kuliner. Ditambah juga dengan culture tour yang menawarkan penginapan di kampung adat.

Beri Komentar