15 Cara Merawat Bibir Pecah-Pecah Hingga Berdarah Saat Jalani Puasa Ramadhan. Sumber (Foto: Shutterstock)
Dream - Masalah bibir kering atau pecah-pecah tentu sering dialami orang yang berpuasa. Keadaan ini terbilang wajar.
Selama Ramadhan, kita diwajibkan menjalankan puasa selama lebih dari 12 jam per harinya. Selama itu, metabolisme di dalam tubuh akan berubah karena tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman.
Hal itu menyebabkan tubuh menjadi kekurangan cairan sehingga memicu bibir menjadi pecah-pecah terkadang bisa sampai berdarah.
Bibir pecah-pecah menjadi salah satu keluhan orang-orang yang sedang berpuasa. Masalah ini tentu membuat tidak nyaman dan sangat mengganggu penampilan, khususnya bagi seorang wanita. Bahkan pada bibir yang pecah-pecah bisa menimbulkan luka yang perih.
Oleh karena itu, kita harus mememikirkan cara untuk merawat bibir selama berpuasa dan mengatasi kemungkinan bibir pecah-pecah tersebut.
Berikut cara merawat bibir saat berpuasa agar tidak pecah-pecah:
Kamu harus mengelupas kulit mati pada area bibir menggunakan scrub khusus untuk bibir. Tidak harus setiap hari, kamu bisa melakukannya setidaknya satu kali dalam seminggu.
Jika kamu tidak memiliki scrub, kamu bisa menggunakan sikat gigi sebagai salah satu alternatifnya. Caranya adalah dengan membasahi bibir menggunakan air hangat dan gosok bibir dengan sikat gigi yang lembut.
Lakukan secara perlahan agar tidak melukai bibir. Akan lebih baik, jika kamu menggunakan produk pengelupasan untuk bibir, biasanya berbentuk seperti lip balm.
Kulit mati dan kulit kering akan lebih mudah mengelupas menggunakan cara tersebut, sehingga akan membentuk kulit baru yang sehat di bagian bibir.
Pelembap bibir selalu menjadi solusi andalan jika bibir kering saat puasa. Namun, tahukah kamu kalau bahan-bahan tertentu yang terkandung dalam pelembap bibir dapat membuat bibir menjadi lebih kering?
Beberapa kandungan, seperti kamper, mentol, dan fenol dapat mengeringkan bibir. Meskipun mentol dan kandungan mint mungkin menimbulkan sensasi dingin, tetapi kandungan tersebut dapat membuat bibir jadi lebih kering dari sebelumnya.
Pelembap yang memiliki rasa dan aroma juga dapat menimbulkan bibir kering saat puasa. Carilah kandungan dalam pelembap bibir yang dapat menenangkan dan melembapkan bibir, seperti lanolin, ceramide, petroleum, dan beeswax.
Oleskan pelembap bibir sebanyak enam sampai delapan kali sehari, jadi bawalah pelembap bibir di mobil, tas, ataupun meja kerja. Sebelum kamu menggunakan lipstik ataupun lip gloss gunakanlah pelembap bibir terlebih dahulu.
Kamu memang tidak dapat minum air saat puasa untuk mengatasi dehidrasi, tetapi kamu dapat mengatur asupan cairan sebelum dan sesudah puasa. Minumlah delapan sampai 12 cangkir air setelah berbuka puasa dan sebelum sahur.
Selain mengatur asupan cairan tubuh, kamu juga perlu menjaga asupan garam, gula, dan bumbu-bumbu dapur yang digunakan saat sahur dan berbuka puasa. Garam, gula, dan bumbu-bumbu dapur yang berlebih dapat menimbulkan dehidrasi.
Untuk menghasilkan permukaan bibir yang lebih sehat, maka sel kulit matinya harus dibuang terlebih dulu dengan cara masker bibir. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan madu serta gula pasir.
Hal ini pun dibenarkan oleh Adina Mahalli, seorang ahli perawatan rambut dan kulit dari Maple Holistics.
“ Gula mengandung kualitas abrasif yang menjadikannya pengelupas alami yang hebat. Sedangkan madu bertugas untuk meningkatkan kontrol air pada kulit sehingga permukaan bibir menjadi lembab,” katanya.
Makan sayur dan buah sudah tidak perlu dipertanyakan lagi dapat mencegah bibir kering saat puasa.
Apalagi dengan kandungan vitamin C yang ada pada sayur dan buah tersebut akan sangat membantu dalam mencegah bibir kering pada siang hari saat berpuasa.
Menjilati bibir merupakan kebiasaan banyak orang ketika bibir kering. Hal ini disebabkan karena dengan menjilatinya, bibir akan kembali lembap. Namun ternyata hal tersebut salah.
Bibir hanya akan lembap untuk sementara dan akan lebih kering setelah itu bila kamu menjilatinya. Permukaan lidah yang kasar berperan dalam menghilangkan kelembapan bibir kamu. Sehingga bibir menjadi kering dan bisa mengakibatkan bibir pecah-pecah.
Makanan pedas dan asin dapat membuat bibirmu menjadi kering. Makanan pedas dan asin ini memang banyak disukai orang orang dengan kelezatannya.
Namun, sebaiknya pada bulan puasa kamu menghindari makanan ini karena bisa menyebabkan bibir menjadi kering. Jadi jangan sampai makan makanan yang pedas dan asin ketika berbuka maupun ketika sahur.
Penggunaan lipstick juga dapat mengakibatkan bibir kering. Hindarilah terlalu sering mengguakan lipstik di bulan puasa agar bibir tidak kering. Kamu bisa mengganti lipstik dengan lip balm berwarna bila memang harus menggunakannya.
Bukan hanya menjilat dan menggigit bibir, bibir kering ternyata tak boleh disentuh. Sebab, setiap kali seseorang menyentuh bibirnya yang kering, maka dia akan memiliki keinginan untuk mengelupas lapisan bibir tersebut.
Bukan itu saja, dengan menyentuh bibir yang kering mengunakan jari bisa membuat bakteri mudah berkembang pada bibir dan bisa menyebabkan infeksi terhadap bibir bahkan menjadikannya semakin kering.
Pastikan pula kita lebih terbiasa bernapas lewat hidung, dan bukan melakukan pertukaran udara lewat mulut. Kebiasaan bernapas dengan mulut ini tanpa disadari memang membuat bibir lebih kering lagi.
Bisa jadi bibir kita yang pecah-pecah itu karena alergi atau iritasi. Penderita bibir kering dan pecah-pecah juga perlu menghindari pemicu alergi.
Seperti pewangi dalam ruangan, pewarna buatan dalam kosmetik, produk perawatan kulit yang tidak terjamin keasliannya hingga makanan yang memang sudah diketahui akan memicu reaksi alergi sehingga bibir pecah-pecah.
Cara sederhana untuk mencegah bibir kering selanjutnya adalah menggunakan mentimun. Kamu bisa mengiris timun secukupnya lalu memasukkannya ke dalam air dingin.
Lalu kamu dapat mengoleskannya ke bibir ketika berbuka puasa maupun saat sahur. Dengan cara ini, kamu bisa menghindari bibir kering dan pecah pecah saat berpuasa.
Bila tidak memiliki madu, kita juga bisa melakukan eksfoliasi menggunakan daun teh hijau yang didapatkan dari kantong teh celup. Perawatan alami ini adalah salah satu yang tertua dan diduga paling efektif untuk mengatasi bibir kering.
Caranya, seduh teh hijau dengan air hangat. Lalu, tiriskan kantong teh dan sobek agar bisa diambil daun tehnya. Kemudian, gosok-gosokan ke bibir hingga sel kulit mati mengelupas. Teh hijau itu sendiri kaya akan antioksidan, mineral, dan polifenol yang dapat mengurangi peradangan pada kulit.
Minyak almond memiliki tingkat asam lemak yang tinggi dan dipercaya sejak dulu ampuh mengatasi eksem. Itulah mengapa minyak almond telah lama digunakan untuk beberapa masalah kulit.
Cara menggunakan minyak almond sangat mudah. Cukup oleskan beberapa tetes ke bibirmu, lalu diamkan beberapa saat. Pasti permukaan bibir akan lebih halus dan lembap setelahnya. Tapi ingat, bagi kamu memiliki alergi kacang, sebaiknya tidak memilih minyak almond untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah.
Selain minyak almond, minyak kelapa murni atau virgin coconut oil juga dapat menambah kelembapan pada bibir. Minyak kelapa juga bersifat anti stafilokokus yang dapat membantu mencegah infeksi bakteri pada bibir yang sangat pecah-pecah.
Jadi, bila kamu alergi terhadap kacang sehingga tak bisa mengoleskan minyak almond, maka minyak kelapa murni bisa jadi alternatifnya.
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Fakta-Fakta di Balik Meninggalnya Nandi Juliawan, Pemeran Encuy Preman Pensiun
Kisah-Kisah Ajaib Pestapora 2025: Dari Hujan Dadakan hingga Vokalis yang Nyaris Hilang di Kerumunan!
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan