(c) Shutterstock
Kucing telah menjadi peliharaan manusia selama ribuan tahun. Seiring dengan sifatnya yang tak bisa ditebak dan terkadang misterius, nyatanya masih ada banyak mitos yang dipercaya oleh pemilik kucing yang ternyata tidak benar. Jangan sampai hewan peliharaan malah rentan sakit, saatnya kupas tuntas kesalahpahaman dalam mengurus anabul kesayangan.
Banyak yang beranggapan jika kucing yang banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan tidak perlu divaksin, karena tidak terpapar oleh anabul lainnya. Padahal menurut para ahli, rutin divaksin dapat mencegah berbagai masalah kesehatan yang dapat terjadi di masa yang akan datang. Pahami vaksin yang wajib diberikan pada kucing untuk menjaga hewan kesayangan tetap sehat.
Mitos ini berawal dari keresahan pada munculnya toksoplasmosis, yaitu penyakit yang dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi. Padahal, selama kehamilan pun masih diperbolehkan berdekatan dengan kucing karena risiko toksoplasmosis sebenarnya berasal dari kotorannya yang terkontaminasi, bukan dari anabul itu sendiri.
Sebaiknya, minimalkan peluang tertular penyakit ini dengan mengalihkan tugas membersihkan litterbox pada orang lain selama hamil. Selain itu, perlu diingat jika toksoplasmosis juga ditemukan pada daging dan tanah mentah dan setengah matang.
Ketika memikirkan hewan peliharaan yang patuh dan mampu melakukan beberapa trik menyenangkan, anjing merupakan yang pertama kali muncul di pikiranmu. Kenyataannya, kucing juga bisa dilatih untuk melakukan beberapa trik sederhana dan bermanfaat seperti menggunakan kotak kotoran, menjauhi meja dapur, atau tidak menggaruk furnitur ruang tamu. Sama seperti hewan lainnya, melatih kucing membutuhkan kesabaran dan waktu, namun juga menjadi momen bersama yang dapat memperkuat hubunganmu dengan anabul.
Banyak orang percaya kalau kucing itu penyendiri, tidak ramah, dan cuek pada pemiliknya. Ini adalah kesalahpahaman yang mungkin berasal dari fakta bahwa kucing pada umumnya lebih pasif dalam memperlihatkan rasa sayang ketimbang anjing.
Sebenarnya kebanyakan kucing sangat penyayang dan menyukai waktu bersama pemiliknya, mulai dari bermain, membelai, hingga menyisir bulunya. Setiap kucing memiliki kepribadian yang berbeda-beda, tapi secara umum menjadi hewan peliharaan yang setia dan penyayang.
Kesalahpahaman yang sering dialami dalam mengurus kucing adalah anabul yang memilih-milih makanan. Bisa jadi, hewan peliharaanmu tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkannya untuk tetap sehat dan tumbuh dengan baik. Jangan sampai salah pilih cat food, percayakan pada Muezza yang hanya dibuat dari bahan alami.
Diolah menggunakan teknologi modern dengan melibatkan ahli nutrisi, brand makanan kucing kering ini mengandung nutrisi lengkap dan seimbang untuk menjaga anabul tetap sehat. Bukan hanya itu saja, Muezza pun sudah tersertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand. Makin leluasa merawat kucing tanpa was-was terjilat, juga saat memegang makanan atau saat membersihkan wadah makannya di tempat cuci piring.
Muezza punya 4 varian rasa yang bakal jadi favorit kucing kesayanganmu, yang bisa segera didapatkan secara online dengan memesannya di Shopee maupun Tokopedia. (*/eth)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR