5 Dampak Buruk Penurunan Berat Badan Secara Instan

Reporter : Cynthia Amanda Male
Kamis, 18 Februari 2021 08:12
5 Dampak Buruk Penurunan Berat Badan Secara Instan
Lakukanlah dengan cara yang sehat dan alami agar tidak mengalami 5 hal ini.

Dream - Berbagai cara dapat dilakukan untuk menurunkan berat badan. Bahkan, kamu bisa melakukannya dengan cara instan.

Cara menurunkan berat badan dengan cepat memang jadi harapan semua orang. Terlebih jika upaya itu dilakukan dengan sederhana tanpa pengorbanan yang besar. 

Namun kamu yang ingin mendapatkan berat badan ideal secara instan tentu harus menyadari ada efek samping bagi kesehatan tubuhmu. Efek samping tersebut ada yang bersifat ringan dan ada pula yang berat.

Dilansir dari Times of Indiaberikut efek samping buruk penurunan berat badan drastis dalam waktu singkat.

1 dari 3 halaman

Bisa mengalami kenaikan berat badan

Ketika berat badanmu meningkat secara instan, sangat besar potensimu untuk mengalami kenaikan berat badan dengan jumlah yang sama setelahnya.

Apalagi, jika kamu mengonsumsi obat atau diet yang kurang sehat. Selalu perhatikan pola makanmu agar tetap sehat dan tidak terlalu ekstrim.

Siklus menstruasi yang tidak teratur

Berat badan terlalu berlebihan atau kekurangan bisa mengganggu produksi hormon dan siklus menstruasi menjadi tidak teratur.

Begitu pula ketika berat badanmu turun secara drastis. Hormon dan siklus menstruasi pun akan terganggu.

2 dari 3 halaman

Kekurangan nutrisi

Biasanya, pola makan yang banyak disarankan di internet untuk menurunkan berat badan mengharuskan seseorang menghindari jenis makanan tertentu.

Ini bisa menyebabkan kekurangan nutrisi dan memicu penyakit tertentu dalam jangka panjang. Kamu pun bisa kehilangan tenaga maupun massa otot.

Kehilangan massa otot

Terkadang, penurunan berat badan membuat tubuhmu kehilangan massa otot. Akhirnya, tubuh pun bergelambir dan kurang sehat.

Jika ingin mengurangi makanan atau jumlah kalori yang dikonsumsi, berolahragalah setiap hari untuk menjaga massa otot dan memastikan energimu diambil dari lemak tubuh.

3 dari 3 halaman

Depresi

Penelitian dari University College of London membuktikan bahwa seseorang yang kehilangan 5 persen dari berat badannya berpotensi depresi sebesar 52 persen.

Hal ini dapat dialami ketika orang tersebut menjalani diet ketat yang mengharuskan mereka untuk mengurangi jumlah kalori secara drastis dalam waktu singkat.

Beri Komentar