Warna Kotoran Telinga (Foto: Freepik)
Dream – Telinga merupakan salah satu bagian tubuh yang jarang terlihat. Di antara bagian tubuh, indera pendengaran ini mungkin yang paling jarang dibersihkan. Alhasil kotoran telinga menumpuk dan mengganggu pendengaran.
Kotoran telinga atau serumen umumnya berupa gumpalan lunak yang merupakan produksi alami dari kelenjar minyak di liang telinga. Gumpalan ini berfungsi untuk melindungi telinga, berperan memerangkap debu, menghambat pertumbuhan kuman, dan menjaga agar air tidak masuk ke dalam telinga.
Jika jumlahnya tidak berlebihan kotoran telinga sebenarnya tidak akan menyebabkan gangguan. Biasanya masalah baru akan muncul jika kotoran itu menumpuk sehingga menyumbat telinga dan menyebabkan gangguan seperti nyeri.
Meskipun kotoran telinga terdengar menjijikan, kamu tetap harus tahu warna dari kotoran telinga karena dapat menunjukkan kondisi kesehatanmu.
Berikut adalah makna warna dari kotoran telinga yang sebaiknya tidak kamu abaikan.
Kotoran telinga berwarna abu-abu menunjukkan kondisi kesehatan yang normal. Warna abu-abu tersebut merupakan debu-debu yang menempel. Terutama bagi mereka yang tinggal di kota. Sehingga kotoran telinga berwarna abu-abu, tidak perlu dikhawatirkan.
Warna kuning dengan tekstur yang lembut merupakan warna kotoran telinga normal. Kotoran telinga ini merupakan jenis yang baru saja terbentuk. Kotoran ini bukanlah sebuah masalah. Selama kotoran tersebut tidak terlalu berair dan keluar dari saluran telinga.
Adanya warna kemerahan pada kotoran telinga menandakan adanya luka. Kondisi ini bisa terjadi akibat gesekan yang terlalu kuat saat membersihkan telinga atau mengalami cedera di sekitar telinga.
Jika dibiarkan terus menerus akan menyebabkan infeksi dan gangguan masalah pendengaran.
Sebaiknya hentikan membersihkan telinga, sampai luka kering. Jika darah yang keluar cukup banyak, segera periksa ke dokter agar kondisi tidak makin memburuk.
Kotoran telinga berwarna coklat biasanya menunjukkan tingkat kecemasan atau stres. Kotoran berwarna coklat disebabkan oleh produksi lilin telinga yang berlebihan. Sehingga kotoran yang menumpuk terlalu banyak dan sulit untuk keluar.
Kotoran telinga berwarna hitam pertanda bahwa kotoran tersebut berada lama di dalam telinga. Sehingga kotoran telinga tidak terpapar oleh oksigen, dan membuat semakin gelap warnanya.
Kotoran telinga berwarna hitam tidak menjadi masalah serius. Namun jika kamu mulai merasa gatal yang parah, mungkin itu disebabkan oleh infeksi jamur. Dan sebaiknya segera periksakan ke dokter.
(Sumber: mstar.com.my)
Advertisement
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget