Pernah Mengalami Mabuk Perjalanan, Sahabat Dream? (Foto: Shutterstock)
Dream – Saat sedang dalam perjalanan, baik menggunakan mobil, pesawat, atau kapal laut, sebagian orang mengalami kondisi yang tak nyaman seperti pusing atau muntah saat sudah tak tertahankan. Kondisi ini jamak dinamakan dengan mabuk perjalanan.
Anak-anak berusia 5 tahun-12 tahun, ibu hamil, dan orang lanjut usia lebih sering mengalami mabuk perjalanan. Namun, beberapa anak muda yang sedang dalam kondisiya tidak fit bisa juga mengalami masalah yang satu ini.
Sebenarnya mabuk perjalanan hal yang lumrah tetapi bisa mengganggu orang lain di sekitarnya. Saat orang mabuk perjalanan, dia akan pusing, pucat, air liur meningkat, hingga kehilangan keseimbangan.
“ Mabuk perjalanan tidaklah berbahaya, namun akan membuat yang mengalami merasa tidak nyaman dan mengganggu penumpang lainnya,” kata Aftersales Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara, di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis Auto2000, Selasa 8 Juni 2021.
Mabuk perjalanan terjadi ketika otak tidak mampu menerima dengan baik campuran sinyal dari beberapa anggota tubuh dalam perjalanan. Ditambah, telinga bagian dalam yang berisi cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh merasakan guncangan ketika kendaraan melaju.
Dalam kondisi tertentu, otak tidak mampu memproses dengan baik sinyal-sinyal yang berbeda dan membuat kerja otak menjadi kacau sehingga timbul keluhan mabuk perjalanan.
Faktor yang dapat memicu dan meningkatkan risiko mabuk perjalanan di antaranya adalah kurang istirahat, perubahan hormonal karena kondisi-kondisi tertentu seperti sedang menstruasi, hamil, atau menggunakan pil KB.
Lainnya adalah bermain gadget atau membaca buku di dalam kendaraan, menderita gangguan keseimbangan tubuh seperti migrain, dan memiliki riwayat mabuk perjalanan.
Ada beberapa cara bisa dilakukan untuk mencegah mabuk perjalanan. Pertama, menghindari konsumsi makanan berat sebelum perjalanan dan mengutamakan camilan sehingga perut tidak mudah mual saat menerima guncangan di jalan.
Kamu juga bisa memilih posisi duduk yang membuat mata leluasa memandang lurus searah jalan atau posisi duduk yang minim guncangan. Misalnya, duduk di samping sopir dan tidak duduk menghadap ke samping atau belakang.
Usahakan untuk beristirahat yang cukup sebelum mulai berpergian. Hindari mengonsumsi minuman beralkohol dan konsumsilah air putih atau minuman segar, misalnya jus jeruk waktu haus. Jangan membaca buku atau menatap layar gadget saat kendaraan sedang melaju karena otak sulit mencerna semua informasi ketika bergerak.
Saat merasa tidak enak badan, pusing, atau mual, usahakan untuk segera membaringkan diri dan memejamkan mata sampai gejala mereda. Untuk yang mempunyai riwayat mabuk perjalanan, sebaiknya meminum obat anti mabuk yang banyak dijual sebelum naik mobil.
Selanjutnya, merawat mobil. Beberapa orang sensitif terhadap bau tertentu, bahkan parfum mobil sekalipun. Hindari memasang parfum mobil yang memiliki aroma menyengat dan makanan atau minuman beraroma kuat seperti buah durian.
Selain itu, jaga kondisi kabin mobil agar selalu bersih untuk mencegah bau tidak sedap yang dapat membuat penumpang merasa kurang nyaman. AC yang sejuk dan bersih jelas memberikan rasa nyaman bagi penghuni kabin. Pastikan kondisi filter kabin selalu resik supaya tidak ada bau aneh dari udara yang diembuskan oleh AC mobil.
Pastikan selalu menjalankan servis berkala di bengkel karena akan dilakukan pengecekan filter kabin atau penggantian jika dibutuhkan, serta pengecekan AC untuk memastikan selalu sejuk, bersih, dan nyaman. Guncangan berlebih pada mobil juga dapat memicu mabuk perjalanan.
Oleh sebab itu, pastikan mesin mobil selalu dalam kondisi prima sehingga mobil dapat melaju dengan mulus. Termasuk pula pastikan kondisi sistem suspensi seperti shock absorber selalu dalam kondisi optimal untuk meredam guncangan mobil dan mencegah penumpang bergerak tidak terkendali.
“ Oleh karenanya, lakukan langkah pencegahan agar tidak terkena mabuk perjalanan, termasuk menjaga kondisi mobil agar tetap prima dengan melakukan servis berkala,” kata Nur.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN