(c) Shutterstock
Membaca buku cerita tentu jadi salah satu kegiatan yang disukai anak-anak. Kegiatan ini memang punya banyak manfaat, salah satunya melatih imajinasi dan menambah kosa kata baru di tahap perkembangannya. Dari buku cerita juga banyak hal yang bisa menambah pengetahuan, misalnya saja tentang dampak transportasi bagi lingkungan seperti yang dipelajari dalam video Belajar dari Rumah yang dihadirkan oleh Kemendikbud. Intip lebih jauh, yuk!
Dalam video Belajar dari Rumah Episode 18 untuk kelas 4 SD, dijelaskan jika asap hitam yang keluar dari knalpot kendaraan bermotor bisa membuat napas terasa sesak dan batuk-batuk. Nah, ternyata 70% penyebab polusi udara terjadi karena gas kendaraan bermotor. Kendaraan bermotor sendiri menggunakan bahan bakar seperti bensin atau solar agar bisa beroperasi. Kedua bahan bakar ini mengeluarkan gas karbon monoksida yang menjadi penyebab polusi udara. Jika dihirup dalam jangka panjang bisa menimbulkan penyakit.
Dampak polusi udara memang bisa merugikan lingkungan. Untuk menguranginya, teman-teman di rumah bisa menanam tanaman yang dapat menyerap karbon monoksida dan membantu membersihkan udara. Selain itu, bisa juga menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah agar udara kotor tidak masuk ke dalam tubuh.
Selanjutnya, teman-teman di rumah akan membaca cerita tentang perkembangan transportasi darat. Setelah penemuan mesin kendaraan bermotor, manusia tidak lagi mengandalkan tenaga manusia dan hewan saja untuk membantu perpindahan obyek dari satu tempat ke tempat lain. Variasi alat transportasi pun meningkat pesat.
Pada video Belajar dari Rumah episode 18 untuk kelas 5 SD, Kak Agung mengajak teman-teman di rumah membaca sebuah cerita berjudul Truk Merah. Dalam cerita tersebut, digambarkan kehidupan di desa yang asri, di mana sawah masih terlihat kehijauan dan burung-burung berkicau dengan merdu. Lalu ketenangan tersebut terganggu dengan kehadiran Truk Merah milik Pak Tani yang menimbulkan suara bising dan muncul asap hitam dari knalpotnya. Orang-orang pun terbatuk saat menghirupnya.
Banyak yang menyarankan Pak Tani agar Truk Merah berhenti bekerja karena menimbulkan polusi suara dan udara. Truk Merah akhirnya menjalankan tugas barunya, yaitu sebagai taman mini tempat Pak Tani menanam bunga-bunga indah.
Kak Agung pun menjelaskan bagaimana sebuah kendaraan bisa bergerak, yaitu karena memiliki roda. Kira-kira, adakah hubungan antara roda dengan jarak tempuh kendaraan? Ternyata ada, yaitu banyaknya putaran roda dikalikan keliling roda itu adalah jarak tempuh kendaraan.
Jangan lupa gali terus berbagai ilmu dengan nonton video Belajar dari Rumah yang dipersembahkan oleh Kemendikbud, setiap Senin - Jumat hanya di TVRI! (*)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN