Duh, Ternyata Kopi dan Teh Tak Dianjurkan Dikonsumsi dengan Kue

Duh, Ternyata Kopi dan Teh Tak Dianjurkan Dikonsumsi dengan Kue

© Kopi dan teh bisa memberikan efek tertentu saat dikonsumsi bersama jenis makanan lainnya. Ketahui efeknya agar bisa dikonsumsi di saat yang tepat. Shutterstock

© Kopi dan teh bisa memberikan efek tertentu saat dikonsumsi bersama jenis makanan lainnya. Ketahui efeknya agar bisa dikonsumsi di saat yang tepat. Unsplash

Dream - Kopi dan teh merupakan minuman favorit banyak orang, apalagi jika dihidangkan bersama snack ataupun dessert. Lalu adakah pantangan dalam meminum kopi dan teh?

© Kopi dan teh bisa memberikan efek tertentu saat dikonsumsi bersama jenis makanan lainnya. Ketahui efeknya agar bisa dikonsumsi di saat yang tepat. Unsplash

Terlepas dari efek kafein pada penderita penyakit lambung yang bisa menyebabkan GERD, jantung berdebar, serta gejala lainnya, ternyata konsumsi teh dan kopi juga tidak selalu dapat dikonsumsi bersama makanan.

Minum teh dan kopi juga harus dalam jumlah yang terkontrol agar tidak menyebabkan masalah kesehatan tertentu, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan khusus.

Simak fakta konsumsi kafein seperti kopi dan teh berikut ini agar tidak mengganggu kondisi kesehatanmu.

Bolehkah Meminum Kopi dan Teh Setiap Hari

Bolehkah Meminum Kopi dan Teh Setiap Hari" /> © Tak harus mengonsumsi kafein, kamu tetap bisa membuat tubuh lebih berenergi dengan cara lebih sehat. Unsplash

Kopi dan teh memiliki banyak manfaat untuk tubuh, seperti meningkatkan energi harian serta kandungan antioksidan penangkal radikal bebas.

Sayangnya, kopi dan teh tidak dianjurkan dikonsumsi berlebihan.

Kandungan tanin dalam teh dan kopi dapat mengurangi cairan dalam tubuh, sehingga bisa menyebabkan dehidrasi atau kekurangan mineral.

Maka dari itu, kontrol konsumsi kopi dan teh harianmu. Cukup minum 1-2 gelas kopi atau teh dalam sehari agar kesehatan tubuh tetap terjaga.

Mengonsumsi Bersamaan Dengan Makanan

Mengonsumsi Bersamaan Dengan Makanan" /> © Kopi dan teh bisa memberikan efek tertentu saat dikonsumsi bersama jenis makanan lainnya. Ketahui efeknya agar bisa dikonsumsi di saat yang tepat. Unsplash

Biasanya kopi dan teh disajikan dengan dessert atau cookies untuk melengkapi hidangan, namun ternyata hal tersebut tidak dianjurkan oleh pakar kesehatan.

Konsumsi teh dan kopi bersama cookies atau cake bisa meningkatkan kadar gula darah.

Jika dijadikan kebiasaan, hal tersebut bisa memicu obesitas.

Terutama jika Sahabat Dream kerap mengonsumsi teh atau kopi yang dicampur gula, susu, maupun creamer.

© Dream

Selain bisa meningkatkan kadar gula darah, konsumsi teh atau kopi setelah maupun sambil menyantap jenis makanan tertentu bisa menghambat penyerapan nutrisi.

"Menyeruput kopi atau teh saat makan berpotensi menghambat penyerapan nutrisi. Terutama, zat besi non-heme yang berasal dari sumber nabati dan penyerapannya kurang efisien dibandingkan zat besi heme dari produk hewani,"

Sulitnya penyerapan zat besi saat minum kopi, teh, atau mengonsumsi jenis kafein lainnya disebabkan oleh kandungan  senyawa polifenol serta tanin yang dapat mengikat zat besi, sehingga sulit diserap tubuh.

Oleh karena itu, konsumsilah teh atau kopi di waktu yang tepat agar lebih bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Bila perlu, konsumsi teh atau kopi tanpa gula, susu, atau creamer agar manfaat kesehatan yang didapatkan maksimal.

Laporan: Monica Alycia Mutiara/ Sumber: Food.ndtv.com