Barang-Barang Aneh di Mobil yang Tertinggal Pemilik Lama Saat Dijual

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 25 Oktober 2019 12:02
Barang-Barang Aneh di Mobil yang Tertinggal Pemilik Lama Saat Dijual
Pernahkah kamu membayangkan ada abu jenazah di mobil yang akan dibeli? Meski terdengar janggal, namun ini benar-benar terjadi.

Dream – Biasanya pengemudi membawa barang-barang pribadi di dalam mobil untuk menemani berkendara. Ada yang membawa CD musik untuk didengar di dalam mobil, pengharum ruangan, dan baju ganti.

Tapi ada juga barang-barang nyentrik yang ditinggalkan di dalam mobil.

Hal ini dikatakan oleh Head of Technical Services di webuyanycar.com, Jumat 25 Oktober 2019, Chris Evans.

Dikutip dari Mirror, Evans perusahannya tak keberatan menerima kendaraan yang berisi barang-barang unik. Malah, barang-barang tersebut bersedia dibeli jika pemilik tak ingin mengambilnya. 

“ Tak peduli apa pun yang disimpan, kami akan membelinya,” kata dia.

Lantas apa saja barang yang ketinggalan di dalam mobil?

1 dari 7 halaman

Kacang Kedaluwarsa sampai Mesin Transfusi Darah

Evans mencatat barang-barang yang ditinggalkan pemiliknya di mobil adalah kacang panggang yang sudah kedaluwarsa empat tahun dan mesin transfusi darah. Mesin ini terdapat di sebuah van yang dijual di webuyanycar.com

Ada juga yang meninggalkan kotak berisi abu orang yang sudah meninggal. Mobil itu merupakan kendaraan terakhir mendiang ayah dari seorang pelanggan.

Evans mengisahkan ada pembeli mobil yang mengembalikan kendaraan gara-gara ketakutan setelah menemukan abu manusia di sana.

Dikatakan juga ada juga amplop berisi uang tunai senilai 10 ribu poundsterling (Rp181,27 juta), cincin mantan tunangan, sampai beberapa unit senjata api. 

2 dari 7 halaman

5 Trik Bikin Harga Jual Mobil Bekas Naik

Dream – Menjual mobil bekas memang gampang-gampang susah. Jika mau rugi sedikit, kita akan menjualnya ke penjual yang banyak berburu mobil bekas. Tapi jika mau lebih sabar, kamu bsia menunggu pembeli perorangan datang.

Dimanapun pilihan tempat menjual mobil, usahakan agar mendapat harga tawar tertinggi. Tak mau dong kamu tekor banyak gara-gara kebelet ingin segera menjual mobil. 

 

 

Mengutip laman Seva, Senin, 7 Oktober 2019, ada beberapa hal yang harus kamu persiapkan agar nilai jual mobil bisa meningkat. Tentu saja ada biaya yang harus dikeluarkan. Tapi jika kamu pintar menjualnya, tentu uang yang dikeluarkan itu akan terbayar dengan nilai jual tinggi.

Nah, apa saja trik membuat nilai jual mobil menjadi lebih tinggi:

 

3 dari 7 halaman

Perhatikan Bagian Mesin

Mesin menjadi salah satu faktor penting penentu harga mobil. Mesin yang bermasalah bisa dipastikan membuat harga jual mobil turun. Biasanya jika diketahui mesin bermasalah, peminat juga akan berkurang.

Untuk itu pastikan kamu selalu merawat mobil secara berkala di bengkel resmi.

Kamu bisa memulainya dengan melakukan perawatan kecil di rumah seperti rutin mengganti oli mesin, menguras air radiator, mengecek tegangan aki, dan lain sebagainya.

Namun, jika ingin melakukan pengecekan menyeluruh, misalnya pada bagian injeksi, gearbox, ruang bakar, dan lain-lain, kamu membutuhkan tenaga profesional untuk mengerjakannya.

 

4 dari 7 halaman

Pastikan Surat-surat Mobil Lengkap

STNK `Mati` 2 Tahun, Siap-siap Kendaraanmu Bodong

Selain mesin, faktor penting lainnya adalah surat-surat mobil. STNK, BPKB, dan faktur pembelian menjadi hal wajib jika menginginkan mobil ditawar dengan harga tinggi oleh pembeli. Semua spesifikasi mobil tertera di dalam surat-surat tersebut.

Mulai dari nomor rangka, nomor mesin, sampai dengan catatan pajak ada di dalamnya. Oleh karena itu, surat-surat sekaligus menjadi legalitas dan bukti bahwa mobil yang ingin dijual bukan hasil pencurian atau barang gelap.

5 dari 7 halaman

Buat Mobil Terlihat Seperti Baru

12 Tips dan Cara Mencuci Mobil Sendiri di Rumah, Dijamin Bersih!

Kemudian, bersihkan seluruh interior dan eksterior, usahakan mobil kamu terlihat layaknya mobil baru. Jangan sampai terlihat ada goresan atau noda yang berpotensi menurunkan nilai estetika dan harga jual kendaraan.

Apabila goresan atau noda susah untuk dihilangkan, lebih baik bawa mobil ke bengkel perawatan body dan interior mobil untuk mempercantik tampilannya.

 

6 dari 7 halaman

Warna Mobil Kadang Jadi Penentu Harga

Mau Jual Mobil? Lakukan Hal Ini Biar Cepat Laku

Selain, merek, tipe, dan performa mesin, warna masuk ke dalam daftar pertimbangan pembeli. Pemilihan warna tersebut bukan hanya soal selera, tetapi juga harga jual kembali. Pasalnya, warna menjadi salah satu penentu harga mobil jika bicara soal resale value, khususnya pada segmen medium-low.

Warna mobil yang paling diminati adalah hitam dan putih. Namun, biasanya warna ini paling sering dicari untuk jenis mobil sedan, Sport Utility Vehicle (SUV), dan Multi Purpose Vehicle (MPV). Sedangkan pada tipe lainnya, ada warna lain yang sering diburu oleh peminat mobil bekas.

 

7 dari 7 halaman

Pahami Aturan Jual Beli

Terakhir, pahami aturan jual-beli mobil. Ini mungkin hal penting yang sering dilupakan oleh sebagian orang. Ada beberapa peraturan yang harus dijalankan sebelum menjual ataupun membeli mobil.

Aturan pertama adalah perjanjian antara kedua belah pihak, yaitu antara pembeli dan penjual, entah perorangan atau pelaku usaha (showroom/dealer). Surat tersebut berguna untuk menjelaskan identitas sang penjual maupun pembeli.

Surat perjanjian jual beli mobil tersebut juga harus berisi tentang keterangan mobil, seperti merek, tahun, nomor mesin, dan lain-lain. Kamu juga dapat menambahkan spesifikasi tertentu agar surat tersebut lebih terperinci.

Setelah itu, ada baiknya aktifitas jual beli tersebut mengacu kepada Undang-Undang (UU) yang berlaku agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Hal tersebut diatur dalam UU No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.

UU Perlindungan Konsumen Pasal 1 angka 2 menyebutkan bahwa konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, mupun makhluk hidup lain dan tidak diperdagangkan.

(Sah, Sumber: www.seva.id)

Beri Komentar