Dian Pelangi (tengah) Bersama Nelly Rose (kiri) Dan Odette Steele (kanan) (Dream.co.id/Idho)
Dream - Desainer Muslim Indonesia, Dian Pelangi terus memberikan penampilan mengejutkan dalam gelaran Jakarta Fashion Week (JFW) 2016. Usai menampilkan rancangan busana Muslim sporty, pada Senin, (26/102015), Dian Pelangi kini menghadirkan koleksi busana hasil kolaborasi dengan dua desainer lintas benua sekaligus alumni London College of Fashion (LCF).
Odette Steele dari Zambia dan Nelly Rose dari Inggris merupakan para pemenang yang berhak menimba ilmu desain dari salah satu tokoh 500 orang paling berpengaruh di dunia fesyen itu.
Dalam konferensi pers sebelum peragaan busana, Dian mengaku sempat mengalami kesulitan memadukan konsep desain. Usai diskusi yang hangat, Dian dua mitranya akhirnya terpilihlah konsep Co-Identity.
" Gaya desain merupakan gabungan tiga unsur budaya. Afrika, yang colorful, Inggris yang kromatik, dan gaya fesyen Muslim," jelasnya di area JFW 2016.
Ketiga perempuan itu dalam perjalanannya kemudian memilih warna yang cerah disertai nuansa warna gelap sebagai penyeimbang. Meski kolaborasi ini menyita tenaga dan pikiran, menurutnya, mampu menyatukan visi kebudayaan yang berbeda.
" Itu membuktikan meskipun background kita berbeda, kita dapat menyatukan visi. Jadi, motif yang kita kerjain, sulaman, hingga tenunan itu tangan kita sendiri yang kerjain," katanya.
Salah satu kesulitan yang cukup dirasakan Dian ialah soal jarak. Sebab, menurut Dian, saat berada di Indonesia, dua rekannya itu tinggal di Pekalongan.
" Jadi harus bolak balik Jakarta-Pekalongan. Untungnya, mereka sangat suka kultur dan masyarakat di sana. Bahkan saat belajar membuat batik Odette dan Nelly Rose," ungkapnya.
Dalam karya yang ditampilkan, warna-warna cerah dan unik banyak mewarnai karya-karya mereka. Kombinasi warna-warna cerah itu berpadu dengan nuansa warna gelap.
Tak banyak kejutan yang ditampilkan Dian, Odette, dan Nelly pada penampilan semalam. Ini sedikit berbeda dengan tampilan karya Dian, pada hari sebelumnya yang menggunakan aksen sporty.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN