Diana Couture Perkenalkan `Garuda` ke New York Fashion Week

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 25 Agustus 2015 10:16
Diana Couture Perkenalkan `Garuda` ke New York Fashion Week
Garuda sebagai representatif dua sisi gagah dan maskulin. Sehingga bisa menunjukan rancangan yang kuat, gagah dan elegan.

Dream - Sebagai salah satu desainer busana couter Indonesia, Diana Putri berhasil melenggang ke panggung New York Fashion Week (NYFW) pada 11 September 2015 yang akan datang. Dengan membawa 10 rancangan, desainer asal Surabaya ini rencananya akan memperkenalkan desain-desain yang elegan dengan tema `Garuda` ke panggung fesyen internasional.

" Bertema lambang negara kita, Garuda sebagai representatif dua sisi gagah dan maskulin. Sehingga bisa menunjukan rancangan yang kuat, gagah dan elegan," ungkap Diana seusai acara Diana Couture dan Vicky Shu in Collaboration for Couture Fashion Week New York.

Menurut Diana, Garuda menyimpan banyak makna yang menginspirasi dirinya untuk membuat baju dengan tampilan mewah.

" Sayap yang megah, bulu keemasan yang bersinar dan cara terbang yang mempesona itu saya tuangkan semua dalam koleksi yang akan di bawa ke sana," tambah Diana pada Senin, 24 Agustus 2015.

NYFW sendiri merupakan ajang pertunjukan fashion show tunggal yang pertama untuk Diana. Diakui perempuan berambut panjang ini, bahwa ia tidak pernah menggelar show tunggal sebelumnya.

" Hanya empat tahun yang lalu saya pernah menang sebagai the most talented desainer di Beijing dengan membawa lima baju," imbuh Diana melengkapi.

Sedangkan untuk NYFW yang rencananya akan dilangsung di Plaza Times Square, Manhattan itu Diana menggandeng artis sekaligus desainer sepatu Vicky Sh. Langah berkolaborasi dengan membawa sepatu rancangan Vicky yang juga dikenal sebagai rancangan couture.

" Langsung ngerasa pas dan klik banget kerjasama bareng Vicky. Sepatu-sepatu itu akan melengkapi tampilan yang pierce. Seksi, elegan dan glamor," lanjut Diana.

Pemakain warna- warna biru, gold , tembaga dan lembayung akan mendominasi rancangan Diana. Sehingga baju-baju yang dihasilkan dapat mewakili unsur alam, langit dan bumi.

Sedangkan untuk pemilihan kain, Diana sangat memperhatikan kualitas kain agar tetap terjaga keawetannya. Mulai dari baham kulit, translace, sequin dan bahan body stocking menjadi andalan Diana untuk menciptakan rancangan yang luar biasa.

Sebagai koleksi-koleksi couture, Diana selalu mengutamakan pengerjaan baju-baju itu dengan tekhnik yang modern seperti embroidery (bordir), laser cut, digital printing dan quilting di bahan kulit.

" Kemarin itu sempet ya bahan semi kulit yang aku beli dari Sanghai habis jadi hectic banget. Takut nggak dapet lagi atau nggak keburu karena persiapan kan cuma sebulan," tambah Diana yang ditemui di hotel Grand Mahakam. (Ism)

Beri Komentar