Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai

Reporter : Editor Dream.co.id
Selasa, 2 Januari 2024 10:19
Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai
Semakin cepat mencegahnya, maka akan semakin sedikit kerusakan yang terjadi pada jantung.

1 dari 14 halaman

Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai

Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai © Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai shutterstock

2 dari 14 halaman

© Ilustrasi Serangan Jantung 2023 maverick

Dream – Serangan jantung memang lebih sering dialami oleh para pria dibandingkan wanita. Sayangnya, banyak wanita yang menganggap gejala penyakit jantung mereka hanya sebatas gangguan kecemasan belaka.

3 dari 14 halaman

© Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai Shutterstock

Hal ini membuat penanganan jadi lebih lambat, dan efeknya sudah sangat fatal pada organ. Sebenarnya, dengan penanganan yang cepat dan tepat, serangan jantung bisa teratasi dengan baik.

4 dari 14 halaman

“Beberapa penelitian menunjukkan bahwa wanita menunggu lebih lama untuk mendapatkan pengobatan serangan jantung dibandingkan pria,” kata Mingsum Lee, MD, ahli jantung klinis di Kaiser Permanente’s Los Angeles Medical Center.

5 dari 14 halaman

Dari banyak riset, juga diketahui bahwa ketika perempuan mengalami serangan jantung, mereka lebih mungkin mengalami 3 atau lebih gejala terkait dibandingkan pria. Gejala-gejala ini bisa saja termasuk nyeri rahang, nyeri leher, nyeri punggung, dan sesak napas.

Untuk itu bagi kaum hawa, berapa pun usianya untuk tahu gejala-gejala yang sering terjadi yang mengindikasikan serangan jantung.

6 dari 14 halaman

1. Nyeri Dada

1. Nyeri Dada © Gejala Serangan Jantung Pada Kaum Hawa Lebih Banyak, Tak Boleh Abai shutterstock

Rasa nyeri pada dada merupakan gejala umum yang terjadi saat terkena serangan jantung. Nyeri dada pada wanita memang tidak sekuat yang dialami oleh pria, namun, semakin lama tingkat intensitasnya akan bertambah.

7 dari 14 halaman

Nyeri ini biasa terjadi setelah seseorang mengalami stres fisik maupun pikiran, dan biasa dideskripsikan sebagai rasa sesak oleh pasien.

8 dari 14 halaman

2. Nyeri Menjalar

2. Nyeri Menjalar © Kata-Kata Motivasi untuk Anak Muda 2023 maverick

Karena cenderung menganggap gejala utama jantung adalah nyeri dada, banyak yang mengabaikan pertanda melalui lengan, punggung, leher, dan rahang saat mulai terasa nyeri serta tidak nyaman.

9 dari 14 halaman

Hal ini terjadi karena penyakit jantung yang dialami wanita akan menjalar pada beberapa saraf tertentu.

10 dari 14 halaman

3. Sakit Perut dan Muntah

Tanda ini sering diabaikan karena mirip dengan gejala asam lambung biasa, sehingga terlambat mendapat penanganan. Meskipun jantung dan lambung bersebelahan, namun faktornya berbeda. Asam lambung terjadi karena peradangan kerongkongan, sementara serangan jantung diakibatkan oleh impuls saraf yang mempengaruhi pencernaan dan menyebabkan perut terasa mual.

11 dari 14 halaman

4. Napas Pendek

Saat melakukan kegiatan dan merasa kesulitan untuk bernapas, berhentilah sejenak karena itu sinyal dari terjadinya serangan jantung. Hal ini terjadi karena jantung mengalami gangguan saat memompa darah.

12 dari 14 halaman

5. Berkeringat Terus

Memang hampir mirip dengan gejala gangguan kecemasan, berkeringat yang disertai dengan nyeri dada menjadi pertanda terjadinya serangan jantung. Jika mengalaminya, tenangkan diri sejenak, namun apabila tak kunjung berhenti, berkonsultasilah pada dokter

13 dari 14 halaman

6. Kelelahan

Kamu mungkin merasa lelah sehingga sulit untuk melanjutkan aktivitas, dan apabila hal ini disertai dengan dada yang terasa sangat sakit, maka kemungkinan besar kamu mengalami gejala awal serangan jantung.

14 dari 14 halaman

Kamu mungkin akan merasa ragu karena tidak mengalami semua gejala serangan jantung yang telah disebutkan. Saat merasakan salah satunya, cobalah untuk langsung berkonsultasi ke dokter. Karena, semakin cepat mencegahnya, maka akan semakin sedikit kerusakan yang terjadi pada jantung.

Laporan: Monica Alycia Mutiara/ Sumber: Kaiser Permanente

Beri Komentar