Honda PCX Electric Akan Dirilis Di Indonesia? (Foto: Liputan6.com)
Dream – Setahun yang lalu Honda mulai memperkenalkan motor listriknya, Honda PCX, di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018. Kabar terbarunya, kuda besi kelas premium Honda ini akan resmi dijual di Indonesia mulai pekan depan.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Marketing Director PT Astra Honda Motor, Thomas Wijaya.
“ Yang minggu depan. Itu motor yang bukan konvensional," kata Thomas di Jakarta, dikutip dari Liputan6.com, Sabtu 26 Januari 2019.
Dia mempertegas bahwa motor yang akan diluncurkan adalah motor PCX listrik yang diperkenalkan tempo lalu.
“ Lebih jelasnya, lihat Kamis besok (31 Januari 2019),” kata dia.
Kehadiran Honda PCX listrik tahun ini sudah diisyaratkan sebelumnya oleh GM Corporate Communication PT Astra Honda Motor, Ahmad Muhibbuddin, Desember lalu di Maratua, Kalimantan Timur.
“ Honda seperti apa tahun depan, kami sudah siapkan PCX listrik yang sudah kami perkenalkan di IMOS kemarin. Seperti apa spesifikasinya tunggu awal tahun depan nanti kami sampaikan," kata dia.
Honda PCX Electric (Elektrik/Listrik) resmi dijual oleh pihak prinsipal Honda. Jepang jadi negara pertama yang menjualnya, disusul Asia Tenggara. Sayang, meski mengaku sudah mulai membuka keran penjualan untuk konsumen korporat dan masyarakat umum per hari ini, namun tak ada harga yang dirilis.
“ PCX Elektrik dibangun berdasarkan PCX yang populer berkat desain stylish dan dengan sumber tenaga yang ramah lingkungan. Didukung unit daya listrik kompak yang baru dikembangkan. Konstruksi motor listrik dengan Interior Permanent Magnet (IPM), memungkinkan torsi padat sejak putaran rendah nan bertenaga dengan akselerasi yang lembut juga sanggup untuk menanjak,” tulis Honda Global.
Total tenaga 5,7 daya kuda tersingkap sebagai figur powernya. Karakter yang terbilang rendah dibanding versi 150 cc bahkan 125 cc sekalipun. Untuk perbandingan, versi 150 cc yang dijual di Indonesia memiliki tenaga total 14,7 PS.
Tenaga dan torsi dikail dari motor berkode EF01M dengan output standar 0,98 kw. Setelah diolah optimal, tenaga di atas dengan torsi 18 Nm/500 rpm bisa melontar begitu sigap. Inilah salah satu keunggulan motor bertenaga listrik, torsi yang terproduksi bisa langsung besar dengan sangat singkat.
Daya listrik didapat dari baterai lithium. Baterai ini terbilang canggih dan multifungsi. Dua baterai bernama Mobile Power Packs bisa diisi maksimal masing-masing dalam kurun waktu 4 jam.
Cara mengisinya dengan mencopot baterai dan mengisinya di piranti terpisah. Jika mencolokkan adaptor langsung ke motor, maka butuh waktu hingga 6 jam untuk mengisi daya listrik.
Dua Mobile Power Pack memiliki spesifikasi 50,4V/20.8 Ah. Dari kondisi terisi penuh, Honda PCX Elektrik diklaim dapat melaju hingga 41 km. Klaim yang juga dilaporkan ke Kementerian Transportasi Jepang ini diuji dengan kecepatan 60 kph dengan beban 1 penumpang.
Disebut multifungsi karena selain menggerakkan Honda PCX, baterai bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain. Ketika dicopot, ia bisa digunakan untuk menyalakan listrik di sebagian rumah, tenda, atau kendaraan lain yang mengusung sistem serupa.
Terkait fitur, Honda PCX Elektrik tak jauh beda dengan dua tipe PCX yang ditawarkan di tanah air, PCX dan PCX Hybrid. Desain bodi yang mewah dengan proporsi kombinasi motor perkotaan dan touring tersaji. Lampu LED menghias semua sektor. Panel digital berisi informasi terkait pengendaraan, maupun pengecasan. Smart key, remot canggih pengganti kunci baja digunakan untuk menggunakan motor.
Pembedanya dengan PCX biasa adalah PCX Elektrik tak punya knalpot. Komponen ini tak ada di motor listrik karena tenaga motor berasal dari baterai, bukan bensin. Jadi, tak diperlukan lagi emisi gas buang. PCX Listrik ditawarkan dalam satu warna saja, putih dengan aksentuasi candy blue di beberapa sektor.
(Sumber: Liputan6.com/Sigit Tri Santoso)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik