(Foto: Encyclo)
Dream - Hidup di perkotaan, membuat anak-anak muda cenderung memilih busana yang dinamis agar senantiasa mudah bergerak. Begitu pula dengan para Muslimah yang lebih nyaman mengenakan busana kasual, sporty, serta berbagai street wear style.
Untuk memenuhi tuntutan itulah, brand fashion Encyclo mencoba menjawab kebutuhan dengan menghadirkan urban exist collection. Head Creative Encyclo mengungkapkan, Ivan Kurniawan, mengatakan, mereka mengeluarkan koleksi setiap tiga bulan dalam tema berbeda.
" Kuncinya berani bikin styling dan cutting yang menawarkan suasana baru," terangnya saat dijumpai di acara Muslim Fashion Festival di Jakarta Convencion Center (JCC), belum lama ini.
Untuk tampillan sehari-hari, Ivan sengaja merancang busana santai yang tertuang dalam siluet ripped jeans, boomber jacket, long outer, bell bottom pants, palazzo, clock skirts, hareem skirt, overall denim, dan masih banyak lainnya.
Namun, mereka tak menutup kemungkinan mengeluarkan busana semi formal untuk menghadiri acara resmi. Sehingga nantinya diharapkan orang-orang yang mengenakannya dapat menciptakan perpaduan yang playful dan free sesuai dengan gaya mereka masing-masing.
" Sebenarnya target marketnya itu dari 18-30 tahun, jadi dari remaja sampai after merried. Bisa dikenakan untuk bridal shower jadi kalian bisa pakai pakaian resmi tapi bukan etnik karena tidak festive banget," imbuhnya.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media