Abu Sitta, Seorang Desainer Di Gaza Yang Memadukan Desain Kontemporer Dan Tradisional. (foto: Al Jazeera)
Dream - Hampir tiga dekade, Aida Abu Sitta mulai mengumpulkan gaun tua dari kamp-kamp pengungsi Palestina, dan ia mendesain ulang busana tersebut dengan memadukan unsur kontemporer dan tradisional.
(foto: al Jazeera)
Salah satu model yang memeragakan busana karya Abu Sitta di ajang fashion show terbaru di Gaza mengatakan kepada Al Jazeera bahwa tujuannya adalah untuk melestarikan warisan Palestina yang telah berusaha dihancurkan oleh Israel.
" Gaun yang kami buat untuk mewakili identitas budaya Palestina bagi si pemakai," kata Abu Sitta seperti yang dilansir Al Jazeera, Selasa 14 Juni 2016.
(foto: al Jazeera)
Tanggapan positifpun diperoleh Abu Sitta, banyak perempuan muda ataupun dewasa yang menyukai karyanya dan menggunakan busana yang merupakan hasil penggabungan dua zaman ini.
" Permintaan berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir," katanya.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu