Sashimi (Wikipedia)
Dream - Hendaknya kita berhati-hati dalam mengonsumsi makanan mentah. Terutama daging dan ikan. Sebab, bisa jadi ikan atau daging yang tidak dimasak itu bisa mendatangkan penyakit bagi tubuh kita. Seperti yang dialami oleh seorang pria di China yang sangat suka dan sering menyantap sashimi -makanan yang terbuat dari ikan mentah.
Laman Daily Mail, Rabu 24 September 2014, melaporkan pria yang tidak disebutkan namanya ini mulanya mengeluh sakit perut. Kulit di sekujur tubuhnya gatal-gatal. Kemudian dia mendatangi dokter di Rumah Sakit Umum No 8 Guangzhou di Provinsi Guangdong, China.
Dokter pun melakukan pemindaian. Dan betapa terkejutnya para dokter dan si pasien. Hasil pemindaian menunjukkan tubuh pria ini telah digerogoti cacing pita. Cacing-cacing pita itu telah menyebar ke sekujur tubuh pria itu.
Dari penelusuran medis, dokter menyimpulkan bahwa cacing-cacing yang tumbuh subur di dalam tubuh itu berasal dari ikan mentah, yang dikonsumsi oleh pria pecinta sashimi ini. Para dokter yakin ikan mentah dari sashimi itulah yang membawa cacing-cacing pita itu ke dalam tubuh pria ini.

Hasil scan tubuh menunjukkan banyak cacing pita
Sumber: Daily Mail
Penelitian menunjukkan bahwa daging maupun ikan mentah yang dikonsumsi bisa saja mengandung banyak parasit, termasuk cacing pita. Infeksi cacing pita bisa terjadi jika seseorang menelan larva Diphyllobothrium. Larva yang ditemukan pada ikan air tawar seperti salmon. Meskipun ikan itu sudah diasinkan atau sudah diasap.
Melambungnya popularitas sushi dan sashimi ini juga mendorong sejumlah dokter menulis tentang dampak mengonsumsi daging dan ikan mentah. Salah satunya adalah Nancy Craig yang menulis soal ini di Canadian Family Physician.
" Penyebaran popularitas sushi dan sashimi Jepang berkontribusi. Tapi hidangan populer lainnya mungkin juga terlibat, seperti fillet yang diasinkan -yang berasal dari Baltik dan negara-negara Skandinavia, carpaccio -ikan yang diiris tipis dari Italia, serta salmon mentah," tulis Nancy.
Sementara, dokter Yin yang bertugas di Rumah Sakit Umum Guangzhou No 8 mengatakan, mengonsumsi makanan yang terkontaminasi telur cacing pita menyebabkan cysticercosis. Ketika cacing yang sudah berkembang besar masuk ke aliran darah manusia. Infeksi semacam ini akan mengancam hidup manusia jika cacing-cacing itu sampai ke otak. (Ism)
Advertisement
Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau