Peserta Wisuda Akbar Indonesia Menghafal Quran (IMQ) (Dream/Indra Komara)
Dream - Maraknya ajang pencarian bakat yang mencari bibit-bibit penghafal Al Quran disambut positif Ustad Yusuf Mansyur. Fenomen ini dianggapnya sebagai salah satu bentuk keterlibatan umat muslimin Tanah Air, dalam menjadikan Alquran sebagai pilihan jalan hidup.
" Alhamdulillah kalau ajang seperti ini kian marak, kita berpikir positif saja mudah-mudah program seperti ini bisa kian berkembang," ucap Ustad Yusuf Mansur kepada awak media di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis 30 Oktober 2014.
Saat disinggung masih banyak umat yang buta baca dan tulis Alquran, pendiri Pondok Pesantren Darul Quran ini menyebut, kondisi itu sebenarnya bukan sebuah keprihatinan. Dibanding berpikir prihatin, umat muslim justu harus menganggap hal itu sebagai sebuah peluang.
" Kalau ada yang nggak bisa baca Quran ya itu sebenarnya peluang dong. Peluang untuk mengajarkan dan memperluas ajaran Alquran agar makin banyak orang yang paham akan kandungan di dalamnya," jelasnya.
Semangat untuk melihat peluang inilah yang disebut Ustad Yusuf Mansyur juga dilakukan Ponpes miliknya terhadap masyarakat.
Salah satunya yakni dengan mendorong masyarakat di sekitar Ponpes miliknya untuk aktif melakukan berbagai kegiatan salah satunya dengan melakukan hafalan Alquran. (Ism)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
